DEC 31, 2019@18:00 WIB | 968 Views
Hampir semua benda yang ada disekitar kita terkoneksi dengan jaringan internet. Salah satunya teknologi ban yang dikembangkan menjadi smart rubber. Namun pihak produsen ban seperti Pirelli, menyebut fenomena ini sebagai Cyber Tyre. Dengan menanam sensor yang dapat dikomunikasikan melalui jarigan 5G sebagai jaringan infrastruktur kendaraan untuk menjaga kendaraan lain bisa mengetahui kondisi jalan raya secara real time.
Pirelli mengembangkannya dengan Ericcson, Audi, Tim, Italdesighn dan KTH, melakukan demonstrasi konsepnya menggunakan 2 kendaraan di Turin, Italia. Mobil utama dikemudikan di genangan air, agar terhindar dari gejala hydroplane.
Sensor pada ban, mendeteksi kondisi dan mengkomunikasikan ke jaringan sekitarnya, dan meneruskan data tersebut ke kendaraan lain yang terhubung. Mobil dengan ban bersensor mampu menjelaskan perubahan kondisi aspal permukaan.
"Ban menjadi salah satu titik kontak antara kendaraan dan jalan. Dengan teknologi yang disempurnakan Pirelli, mampu mengkomunikasikan kendaraan, dengan pengemudi lain, berkat potensi 5G mampu mengkoneksikan seluruh infrastruktur jalan," tutur Pirelli dalam rilisnya.
Cyber Tyre memberikan informasi kondisi jalan yang berbahaya. Termasuk diantaranya jenis mobil, model ban, jarak penggunaan ban serta kapasitas beban yang digunakan. Dalam pengetesannya, konektivitas mobil ke mobil atau mobil ke infrastruktur telah bermunculan dalam beberapa tahun terakhir. Dan itu merujuk pada program percontohan yang telah membuahkan hasil.
Selain Pirelli, Daimler menjadi bagian dari program uji kendaraan-ke-x test yang saat ini sedang berlangsung di distrik Zollernalb di Baden-Württemberg, Jerman. Mobil penumpang Mercedes-Benz digunakan untuk mengomunikasikan keberadaan es dan salju di jalan raya ke lokal maintenance depots, yang kemudian menggunakan data untuk mengoordinasikan pembajakan tumpukan es dan perawatan jalan.
Pirelli merancang jajaran Track Adrenaline, serangkaian tes ban P Zero Trofeo yang dapat memonitor tekanan dan suhu ban serta menggabungkan informasi ini dengan telemetri untuk memberikan saran kepada pengemudi dengan saran untuk meningkatkan kinerja mesin dan ban pada trek.[Ahs/timBX]
