APR 03, 2018@22:00 WIB | 1,194 Views
CEO Bugatti Stephan Winkelmann dengan tegas tidak mengetahui seberapa cepat mobil Chiron-nya. Pernyataannya dikutip oleh CNBC dan menyatakan dirinya tidak peduli untuk mencari tahun kecepatan Chiron yang di launching 2016 lalu.
Saat dilaunching akhir 2016 silam, dunia otomotif cukup penasaran untuk mempelajari kecepatan tertinggi dari hypercar terbaru dari Prancis itu. Bugatti seolah tidak mau ambil pusing terhadap tuntutan terhadap dirinya. Namun, kemudian Bugatti malah menunjukkan kecepatan tertinggi versi pendahulunya, Veyron Super Sport, yang mencatatkan kecepatan 267,8 mph atau mencapai 430 kpj.
Bila, Bugatti Chiron saja memiliki tenaga 1480 hp, tentu untuk mencapai kecepatan 430 kpj cukup enteng buat Bugatti. Dan pihak Bugatti masih ingin membuat kecepatan tertinggi Chiron pada beberapa titik dalam waktu dekat. Namun kenyataanya, test tersebut tak kunjung datang dan menjadi nyata.
Winkelmann menyatakan kepada CNBC terkait tidak menjadi prioritasnya pengujian kecepatan tertinggi Chiron. “ Saya memiliki prioritas di depan mata, dan tes kecepatan Chiron bukan menjadi pilihan prioritas bagi saya. Bahkan saya tidak tahu seberapa cepat Chiron,” tutur Winkelmann.
Bugatti Chiron telah melalui banyak perkembangan Chiron, namun rasanya cukup tidak adil bila Chiron dibiarkan begitu saja tanpa catatan penting di jalan, apalagi bila Chiron tidak peduli lagi mobil produksi tercepat di jalan.
Kita sama-sama tahu, Koeningsegg sebagai mobil Swedia yang tercepat di dunia, dan itu setelah Chiron hanya mencatatkan kecepatan 248 mph atau sekitar 399 kpj. Sedangkan Koeningsegg Agera telah melampaui kecepatan Chiron diangka akselerasi tertinggi 447 kpj. Mungkin Anda disuruh melupakan Chiron, sembari menunggu kecepatan Super Sport Bugatti yang baru mungkin. [Ahs/timBX]