DEC 02, 2024@12:30 WIB | 33 Views
BYD merayakan 30 tahun inovasi dan pencapaian luar biasa dalam industri kendaraan energi terbarukan (NEV), mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin global dalam sektor ini. Sejak berdiri pada 1994 oleh Wang Chuanfu, BYD telah berkembang pesat, dari produsen baterai menjadi raksasa teknologi yang kini mengubah wajah mobilitas berkelanjutan di seluruh dunia. Keberhasilan BYD mencatatkan rekor di berbagai aspek, mulai dari kendaraan listrik hingga solusi transportasi massal, menunjukkan komitmen perusahaan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau.
Perjalanan BYD dimulai dengan fokus pada teknologi baterai lithium-iron-phosphate (LFP), yang menjadi kunci kesuksesan mereka dalam industri kendaraan listrik. Dengan memproduksi kendaraan listrik massal sejak awal, BYD memperkenalkan model-model seperti F3DM yang membuka jalan bagi ekspansi mereka ke pasar global. Kini, BYD tidak hanya memproduksi mobil penumpang, tetapi juga bus, truk, dan bahkan kereta api. Mereka telah menjangkau lebih dari 94 negara dan 400 kota besar di seluruh dunia.
Masa 2015-2017 menandai tonggak penting dalam sejarah BYD. Pada 2015, mereka menjadi produsen kendaraan listrik terbesar di dunia, memperkuat posisi mereka sebagai pemimpin industri. Selain itu, pada 2016, BYD meluncurkan SkyRail, sebuah sistem monorel inovatif yang menawarkan solusi transportasi ramah lingkungan untuk mengatasi kemacetan di perkotaan. Langkah ini menegaskan ambisi BYD dalam merevolusi transportasi massal secara global.
Keberhasilan BYD berlanjut pada 2017 dengan produksi bus listrik dalam jumlah besar, mendukung upaya pengurangan emisi karbon dan menawarkan alternatif transportasi yang lebih ramah lingkungan. Di tahun 2019, BYD mencatatkan rekor penjualan kendaraan listrik yang luar biasa. Pada 2020, mereka memperkenalkan Blade Battery, sebuah inovasi yang meningkatkan keamanan dan efisiensi, semakin memperkuat posisi mereka di pasar global.
Pada 2021, BYD mencatatkan sejarah dengan menjual lebih dari 1 juta unit NEV dalam setahun, menjadikannya pemimpin global di bidang ini. Pada tahun 2022, BYD menghentikan produksi kendaraan berbahan bakar bensin sepenuhnya dan berhasil memproduksi lebih dari 3 juta NEV secara global, melampaui Tesla sebagai produsen kendaraan listrik terlaris. Keberhasilan ini mencerminkan keunggulan produk dan strategi bisnis BYD yang tepat.
Pada 2023, BYD kembali mencatatkan rekor penjualan, dengan total 3,02 juta unit NEVs terjual, termasuk ekspor sebanyak 242.766 unit, yang menunjukkan pertumbuhan fantastis. Pencapaian terbaru BYD, pada 2024, adalah produksi 10 juta kendaraan NEV, menjadikannya produsen pertama yang mencapai angka ini. Dalam waktu hanya 15 bulan, BYD memproduksi 5 juta unit tambahan, menegaskan komitmen mereka terhadap mobilitas hijau dan keberlanjutan, serta membuka jalan menuju pencapaian lebih besar di masa depan. [ibd]