MAR 24, 2022@19:00 WIB | 1,132 Views
Untuk memungkinkan Carver S+ memiliki jarak tempuh 100 kilometer (62 mil) seperti yang dimiliki Carver, perusahaan harus memberi motor roda tiga yang satu ini baterai berkapasitas besar. Alih-alih unit 5,4 kWh yang ada pada Carver entry-level, perusahaan memberikan S+ baterai berkapasitas 7,1 kWh. Sebagai perusahaan yang "cerdas", Carver memanfaatkan paket baterai baru ini untuk membuat turunan lain, R+ (Range Plus). Tambahan kapasitas 1,5 kWh memberikan Carver R+ jangkauan 130 km (81 mil).
Berita yang kurang menyenangkan adalah, bahwa paket baterai yang lebih besar tersebut memiliki harga sekitar 3.499,32 euro (Rp55,3 juta) yang notabene lebih mahal dari model dasar, kemungkinannya model S+ akan dibanderol dengan harga 14.489,75 euro (Rp229 juta). Jika pelanggan ingin menambahkan lampu depan LED dan AC, harganya melonjak menjadi 16.136,56 euro (Rp255 juta). Ada beberapa aksesoris yang bisa pelanggan tambahkan juga.
Baik di Amerika Serikat atau di Eropa, pelanggan sudah bisa membeli mobil berbahan bakar bensin dengan uang sebanyak itu. Namun, pelanggan tidak akan pernah mendapatkan "feel" pada tikungan ketika mengendarai sepeda motor dengan memiliki kabin tertutup seperti mobil, faktor itulah yang menjadi keunggulan Carver.
Dengan panjang hanya 2,89 meter (113,8 inci), lebar 0,88 meter (34,7 inci), dan tinggi 1,49 meter (58,7 inci), Carver S+ juga sangat nyaman di lalu lintas perkotaan. Bagi yang berminat memiliki kendaraan unik yang satu ini, Carver sudah memiliki cabang di beberapa kota seperti Berlin, London, Roma, Hong Kong dan Seoul. [dhe/era/timBX] berbagai sumber.
