NOV 05, 2024@17:17 WIB | 139 Views
Chery langsung tancap gas setelah berhasil mendaratkan ban mereka di Australia pada 2023 lalu. Hanya berselang setahun, perusahaan mengumumkan hadirnya divisi premium, Jaecoo, untuk membidik pasar kelas atas disana.
Nantinya Jaecoo akan mengandalkan SUV terbarunya untuk meluncur secara resmi pada kuartal pertama 2025. Perusahaan mengonfirmasi model J7 sebagai mobil premium pertama yang akan ditawarkan.
Jaecoo membeberkan J7 ukuran sedang akan memiliki penggerak roda depan atau semua roda. Untuk mesinnya adalah empat silinder 1,6 liter turbocharged yang dipadukan dengan transmisi otomatis kopling ganda tujuh percepatan.
Bicara tenaga, mesin ini memuntahkan daya 147 kW dan torsi 275 Nm. Angka ini sedikit lebih rendah dibanding J7 versi China dengan 45 kW dan torsi 290 Nm.
Jaecoo juga membocorkan sejumlah fitur pada J7 diantaranya seperti: Lampu depan LED, Velg alloy 19 inci, Sistem infotainment layar sentuh 14,8 inci, Kamera tampilan sekeliling dan 8 airbag termasuk airbag lutut pengemudi.
Ternyata, dari kabar terbaru Jaecoo juga telah mengonfirmasi SUV premium lainnya untuk pasar Australia, J5. Model J5 bisa dibilang adalah 'adik' dari J7.
Belum ada detail spesifikasi dan tenaga penggerak untuk J5. Namun, perusahaan sudah membagikan gambar SUV yang sangat mirip dengan 'saudara tuanya' J7, terutama dari fasia depannya yang mengkotak dengan lampu sipit dan grill krom vertikal besar.
Satu-satunya informasi yang terungkap adalah pada interiornya. Di dalam, mobil ini dilengkapi dengan sistem infotainment layar sentuh 13,2 inci, serta dilengkapin dengan sunroof panorama seluas 1,45 m2 yang merupakan terbesar di kelasnya.
Mobil ini berukuran panjang 4.380 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.650 mm dengan jarak sumbu roda 2.620 mm, atau sekitar seukuran Hyundai Kona. Jaecoo belum mengonfirmasi kapan J5 akan diluncurkan di Australia, atau spesifikasi apa yang akan ditawarkannya. Mobil ini diketahui akan dibuat dengan tenaga bensin, hibrida, dan listrik. [wic/timBX].