MAR 25, 2019@20:00 WIB | 2,236 Views
Bila mesin racing 4 silinder menghasilkan tenaga yang besar, itu bukan sebuah hal yang baru. Namun bila mesin 2000 cc dengan 4 silinder menghasilkan tenaga lebih dari 600 HP serta mampu untuk tanding di kelas endurance, itu bakal ditunggu car enthusiast. Kali ini Audi berhasil melakukan downsizing mesin dari V8 miliknya untuk musim Deutsche Tourenwagen Masters (DTM) musim balap 2019. Sebuah turbocharged dipasangkan pada mesin 2 liter, I-4 diklaim mampu memuntahkan 610 hp, dan bertahan untuk disiksa di track hingga 5954 km.
Bila Anda berminat, mesin ini akan diperkenalkan ke public pada bulan Mei mendatang. Di kelas balap DTM, seluruh tim harus menggunakan mesin yang sama untuk balap satu musim. Musim 2019 saja, menyajikan 9 balap yang berbeda dengan berbagai varian jarak. Dan diklaim mampu diboost hingga 50 psi, seperti kebutuhan lumrah balap.
Nah, bila tenaga mesin bisa di boost hingga 50 psi, bagaimana dengan durabilitas mesin. Soal durabilitas, Audi mengaku telah mengembangkan mesin ini selama 2,5 tahun, atau telah mengujinya hingga 1000 jam, untuk disiksa di ruang uji mesin dyno. Apakah itu cukup Black Pals?
Balap DTM adalah tantangan besar, khususnya untuk pemasok mesin. Hal ini diungkapkan Stefan Dreyer, kepala pengembangan mesin Audi Motorsport. “Dengan jarak tempuh yang jauh, namun mesin tetap mampu berakselerasi cepat di jalur pendek, itu cukup sulit. Dan mereka pengguna V8 akan merasakan perbedaan dengan mesin 4 silinder ini, sebagai rangkaian panjang histori pengembangan mesin,” tuturnya.
Mesin 2000 cc ini akan menggantikan V8 4000 cc N/A yang lama. Pergeseran mesin ini disebabkan fokus konsumsi bahan bakar 2019 yang harus semakin efisien. Peraturan terbaru mengisyaratkan konsumsi bahan bakar per jam tidak lebih dari 95 kg, atau 100 kg bahan bakar bila nge-push jarak pendek dengan tenaga tambahan 30 hp. Cara kerja mesin ini yang diharapkan dari kinerja mesin diesel, yang memungkinkan menghasilkan tenaga 100 hp lebih di tahun lalu.
Dengan mesin 4 silinder, menghasilkan keseimbangan antara tenaga yang maksimal dan bahan bakar yang lebih irit. Soal berat mesin juga tergolong cukup ringan, membuat Audi RS 5 DTM memiliki berat ringan hanya 997,9 kg saja. Tenaga sebesar 610 hp pada powertrain itu berarti memiliki rasio tenaga terhadap berat mencapai 1 hp per 0,7 kg. Jadi bersiaplah untuk peluncurannya pada 4 May di Hockenheimring. [Ahs/timBX]