MAY 08, 2024@11:46 WIB | 292 Views
Bahkan SUV termewah di dunia pun membutuhkan pembaruan sesekali. Produk terlaris Rolls-Royce ini mendapat perubahan mencolok pada tahun 2025, termasuk fasia depan yang didesain ulang.
Pendekatan berani yang tidak diduga ini pasti akan menimbulkan kontroversi. Dikenal sebagai Cullinan Seri II, ini akan bergabung sejak hari pertama dengan turunan Black Badge yang lebih keren dengan mesin V-12 yang ditingkatkan yang menghasilkan 600 tenaga kuda.
Dari eksteriornya terlihat perubahan mencolok dimana SUV mewah ini telah merevisi lampu depan dengan lampu LED siang hari yang diperpanjang. DRL yang memanjang mengarah ke bawah pada bemper, membuat fasia depan terlihat lebih mengesankan.
Bukan hanya lampu depannya saja yang tampilannya tidak konvensional, bemper depannya pun demikian. Rolls-Royce menghilangkan saluran masuk udara ramping yang mengapit gril.
Ini berakibat membuat permukaan datar yang besar sekarang memerlukan semacam potongan trim. Di tempat lain, saluran masuk udara bawah yang didesain ulang kini sedikit miring sementara sensor radar berukuran besar masih ditempatkan di bawah pelat nomor.
Tata letak interiornya tidak berubah dibandingkan Cullinan pra-facelift. Namun, di bawah jam analog kini terdapat Spirit of Ecstasy, supaya pengemudi Anda tahu bahwa mereka tidak sedang mengendarai BMW X7 yang biasa-biasa saja.
Trim serat karbon Black Badge di dasbor memiliki tidak kurang dari enam lapisan pernis. Masing-masing dari 23 bagian dipoles dengan tangan untuk mendapatkan hasil akhir cermin yang membutuhkan waktu 21 hari untuk menyelesaikannya.
Black Badge ditampilkan di sini dengan interior kulit Duality Twill baru yang menarik yang menggunakan 2,2 juta jahitan dan benang sepanjang 11 mil. Lakukan yang terbaik dan Cullinan 2025 dapat memiliki 107,000 perforasi 0,8 dan 1,2 milimeter.
Baik Cullinan standar maupun Black Badge tetap mempertahankan mesin dua belas silinder yang terhormat. Namun, mesin V-12 6,75 liter twin-turbo masih dalam masa pinjaman karena Rolls-Royce berjanji untuk beralih ke mobil listrik murni pada tahun 2030. [wic/timBX].