JUN 27, 2023@10:00 WIB | 571 Views
Meskipun diterpa isu manipulasi uji tabrak, Daihatsu masih berkomitmen dalam melakukan uji tabrak atau crash test. Kali ini, produk LMPV andalan mereka, Xenia baru saja lakukan uji tabrak atau crash test di ASEAN NCAP.
Melansir dari situs resmi ASEAN NCAP, Senin (26/6/2023), fitur safety-nya tidak sebanyak kembarannya seperti Toyota Avanza, Veloz, hingga Perodua Alza, hasil uji tabraknya tidaklah seburuk itu. Nyatanya Daihatsu Xenia setidaknya masih bisa raih rating bintang 3 dalam uji tabrak ASEAN NCAP tersebut.
Detailnya sendiri adalah untuk perlindungan orang dewasa, mobil ini meraih poin 32,63. Lalu perlindungan pada penumpang anak-anak yang meraih angka 14,37 poin. Untuk fitur Safety Assist yang meraih poin 10,00. Serta keselamatan pada pengendara sepeda motor meraih angka 7,50 poin.
Dalam pengetesan ini juga memperlihatkan 2 airbag yang ada di bagian depan berfungsi dengan optimal. Serta secara standar fitur seperti rem ABS, EBD, BA, VSC, dan HSA juga sudah hadir di semua varian. Dan tidak ketinggalan, untuk varian tertingginya sudah dilengkapi fitur radar ASA atau Advance Safety Assist.
Nah fitur ASA atau Advance Safety Assist di Daihatsu Xenia ini memang tidak selengkap Toyota Avanza, Veloz, hingga Perodua Alza di Malaysia. Setidaknya Daihatsu Xenia sudah ada fitur Lane Departure Warning, Pre Collision Warning dan Pre Collision Breaking yang membuat mobil bisa berhenti secara otomatis bisa terdapat objek tertentu di depan mobil.
Meskipun mendapat rating yang cukup OK, ASEAN NCAP memberikan catatan pada Daihatsu Xenia ini. “Kami berterima kasih atas inisiatif Daihatsu yang mau melakukan uji tabrak ini. Meskipun begitu, kami berharap agar Daihatsu mau memperbaiki dan menambah tingkat keselamatan mobilnya ke level yang lebih baik lagi”, ujar pihak ASEAN NCAP. [edo/timBX]