AUG 16, 2023@16:30 WIB | 606 Views
Musim balap 2023 bukanlah menjadi tahun yang menyenangkan bagi divisi balap MotoGP Honda. Karena bisa dibilang, pabrikan asal Jepang ini sangat tertinggal dengan pabrikan-pabrikan dari Eropa seperti Ducati, Aprilia, dan KTM.
Bahkan untuk mengatasi masalah yang ada di divisi MotoGP, Honda Racing Corporation harus meminta bantuan divisi F1 untuk berkolaborasi. Hal ini perlu dilakukan untuk mencari solusi permasalahan prestasi yang sedang menurun di ajang balap motor bergengsi tersebut.
Melansir Motorsport.com, Selasa (15/8/2023), Presiden Honda Racing Corporation (HRC) Koji Watanabe menyebut, kerjasama divisi MotoGP dan F1 ini sekaligus menepis isu bahwa Honda akan mundur dari MotoGP. Disebutkan menurunnya prestasi Honda di MotoGP juga karena lambatnya inovasi yang mereka punya serta para rival yang juga semakin berkembang pesat.
“Kami melihat perkembangan di divisi balap roda dua tidak secepat dan semaju perkembangan divisi F1. Sehingga kami harus mencermati apa yang selama ini menjadi kelemahan tim MotoGP. Serta yang tidak kalah penting, ini jadi bahan pembelajaran agar bisa setara dengan divisi balap F1 yang terus berkembang pesat”, ungkap Watanabe.
Ia menyebut bahwa nantinya dengan kolaborasi divisi balap MotoGP dan F1 akan menciptakan arah pengembangan yang bisa setara. “Saya melihat bahwa banyak pengembangan mobil F1 yang baik itu bisa diintegrasikan dengan pengembangan di motor MotoGP dengan beberapa penyesuaian”, tambahnya.
Prestasi 2 tim Honda di F1 dan MotoGP memang terbilang sangat jomplang musim ini. Tim utama Honda di F1 yaitu Red Bull Racing saat ini menjadi penguasa 2 posisi klasmen pembalap teratas dengan Max Verstappen dan Sergio Perez. Bahkan tim “Banteng Merah” ini juga menempati urutan teratas klasmen konstruktor.
Sedangkan tim utama Honda MotoGP, yaitu Repsol Honda malah justru terdampar di posisi bawah klasmen baik itu pembalap dan konstruktor. Serta penampilan dua pembalap utamanya, Marc Marquez dan Joan Mir tergolong inkonsisten karena diterpa masalah cedera yang dihadapi kedua pembalap tersebut. [edo/timBX]