JUN 17, 2019@08:00 WIB | 1,302 Views
Grup real estat Tiongkok, Evergrande Group, berinvestasi setara dengan sekitar 23 miliar dolar AS untuk mendirikan tiga pabrik untuk kendaraan listrik dan komponennya di Guangzhou. Rencananya grup ini yaitu membangun satu fasilitas produksi untuk memproduksi tidak kurang dari satu juta mobil listrik per tahun dan dua pabrik tambahan untuk produksi baterai dengan total kapasitas 50 GWh per tahun. Selain itu, motor listrik dan sistem kontrol elektronik juga akan diproduksi sendiri di salah satu pabrik miliknya.
Raksasa real estat yang berbasis di Hong Kong, Evergrande Group, memiliki rencana ambisius dalam bisnis mobil listrik dan dengan cepat memperoleh para ahli yang diperlukan serta periapan biayanya. Pada Januari tahun ini, Evergrande Health menjadi pemilik utama NEVS perusahaan kendaraan listrik Saab, serta memperoleh 20 persen dari saham produsen mobil sport Swedia Koenigsegg.
Evergrande hanya mengumumkan rencana untuk memasuki pasar kendaraan listrik tahun lalu, dan telah memperoleh teknologi utama di sektor ini. Perusahaan ini memang siap untuk membuat sebagian besar pertumbuhan dramatis di pasar otomotif listrik di Cina. Penjualan kendaraan listrik di Cina merupakan yang terbesar di dunia dan akan tumbuh lebih besar, karena pemerintah melanjutkan kebijakan yang digerakkan oleh tujuan untuk mentransisikan transportasi dari bahan bakar fosil
Untuk mengatur industri kendaraan listrik di Cina, Pemerintah telah memotong subsidi mobil listrik dan akan menghapuskannya tahun depan. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan persaingan dan kualitas di pasar otomotif listrik Cina.[prm/timBX]