SEP 21, 2021@15:00 WIB | 780 Views
Driver asal Jepang itu mengaku terkejut karena dipertahankan AlphaTauri untuk tahun 2022, mengingat dia tidak bisa memenuhi harapan dalam debut musim ini. Tabrakan dan kurangnya kecepatan dibandingkan dengan Pierre Gasly untuk sebagian besar musim ini telah menuai kritik, termasuk dari penasihat motorsport Red Bull Helmut Marko.
Namun kenyataannya, driver berusia 21 tahun itu telah mengambil langkah untuk mencoba dan meningkatkan performanya, termasuk pindah ke Italia agar lebih dekat dengan markas AlphaTauri. Sementara itu pimpinan AlphaTauri yakin rookie Jepang tersebut akan terus berkembang di sisa musim ini, dan mendukungnya untuk berkembang dibandingkan dengan Gasly di sisi lain garasi.
Ketika ditanya apakah ada kemungkinan Yuki Tsunoda akan diganti, Franz Tost mengatakan kepada awak media, “Secara pribadi tidak seperti yang dibayangkan, Anda membawa rookie ke Formula 1, Anda harus memberinya waktu.
“Formula 1 sangat kompleks, sangat sulit sehingga Anda tidak dapat mengharapkan seorang pria muda datang untuk menunjukkan kemampuan di atas driver berpengalaman. Yuki telah melakukan pekerjaan yang cukup baik sejauh ini. Dia cepat, dia finish ke-6 di Budapest dan ke-9 di Bahrain saat debut.
Baca juga: F1: Franz Tost Sebut Butuh Tiga Tahun Untuk Yuki Tsunoda Bisa Beradaptasi di Formula 1
“Memang dia mengalami beberapa crash, tetapi saya selalu mengatakan periode crash adalah bagian dari proses pendidikan, bagaimana seseorang menemukan batasnya saat dia tidak ingin jatuh. Sekarang saya berharap periode crash ini selesai.
“Kami menantikan paruh kedua musim meskipun itu tidak akan lebih mudah karena semua driver muda ini tidak paham tentang sirkuit di Amerika Serikat atau Meksiko atau Sao Paulo, atau Turki. Tapi tidak ada yang tahu dengan Arab Saudi, yang berarti ada banyak pekerjaan di depan kami untuk membawanya ke level yang baik.”[dhe/shf/timBX] berbagai sumber