DEC 12, 2017@17:00 WIB | 1,600 Views
Pebalap pendatang baru Alfa Romeo Sauber, Charles Leclerc, memberikan pernyataanya terkait kisah di balik pengambilan nomor balapnya untuk musim Formula 1 2018. Leclerc yang sebelumnya telah berhasil merebut gelar juara Formula 2 dan kini dirinya akan menjalani musim debutnya di F1 bersama Sauber. Menggunakan nomor balap 16, pebalap asal Monako itu akan menjadi rekan setim Marcus Ericsson.
Tapi Leclerc mengungkapkan bahwa nomor 16 sebenarnya adalah pilihannya yang ketiga, karena dua pilihan pertama sudah terlebih dahulu digunakan oleh pebalap Ferrari Kimi Raikkonen dan Pierre Gasly.
"Pertama, saya sebenarnya ingin menggunakan nomor tujuh, tapi itu sudah diambil Kimi. Kemudian saya memilih nomor 10 tapi Pierre sudah datang ke F1 lebih dulu dan memakai nomor tersebut," jelas Leclerc yang pada acara FIA Prize Giving juga menerima gelar Rookie of the Year.
"Akhirnya saya mengambil nomor 16 karena itu merupakan tanggal lahir saya. Dan satu ditambah enam adalah tujuh, angka favorit saya." Leclerc belum mau berbicara soal target di musim F1 perdananya, setidaknya hingga tes pramusim di Barcelona, Februari mendatang.
"Di F1, sulit untuk membuat prediksi sebelum kita berada di mobil dan turun ke lintasan. Dulu saat masih di kelas junior, kita masih bisa menetapkan target atau berharap sesuatu. Tapi saat sudah berada di F1, tu akan sulit karena perbedaan tiap mobil jauh lebih besar.
"Mesin baru seharusnya menjadi kemajuan bagi kami. Mudah-mudahan hal yang sama juga bisa terjadi pada mobil keseluruhan. Tapi lagi-lagi ini juga bergantung pada seberapa besar kemajuan yang diraih tim-tim lain. Kita masih harus menunggu." [yus/timBX]
