FEB 10, 2023@16:00 WIB | 862 Views
Setelah Red Bull Racing memutuskan bekerja sama dengan Ford mulai musim 2026, keikutsertaan Honda di ajang F1 menjadi simpang siur. Padahal Honda ikut mendaftar menjadi salah satu pemasok mesin saat regulasi mesin baru berlaku di tahun 2026 mendatang.
Sebuah kabar muncul bahwa pabrikan asal Jepang ini akan kembali berkolaborasi dengan tim Mclaren pada musim 2026 mendatang. Saat ini Mclaren masih menggunakan mesin dari Mercedes dan menjadi tim konsumen bagi pabrikan asal Jerman tersebut.
Bila benar Mclaren dan Honda kembali bekerjasama, artinya ini kali ketiga kedua pihak menjalin kerjasama. Yang pertama adalah di era 80an akhir hingga 90an yang menjadi masa-masa indah bagi kedua pihak. Terlebih mereka berhasil meraih berbagai gelar juara dunia bersama pembalap legendaris Brasil, Ayrthon Senna.
Lalu kedua pihak kembali menjalin kerjasama pada tahun 2015 silam ketika awal-awal era Turbo Hybrid. Namun sayangnya kerjasama kali ini gagal total karena berbagai masalah yang terjadi. Hingga akhirnya kedua pihak memutuskan berpisah di akhir tahun 2017.
Setelah itu Honda bekerja sama dengan Red Bull Racing serta Toro Rosso yang akhirnya berganti nama menjadi Alpha Tahuri. Prestasi yang diraih yaitu 2 gelar juara dunia yang diraih bersama Max Verstappen di musim 2021 dan 2022 silam.
Musim ini sebenarnya Honda masih membuat mesin bagi Red Bull dan Alpha Tauri yang juga ikut dikembangkan bersama Red Bull Powertrain. Namun karena pengumuman kerjasama Red Bull dan Ford membuat nasib Honda kini menjadi tidak menentu.
Dari berbagai opsi yang tersedia, kemungkinan Mclaren menjadi pilihan yang realistis. Terlebih tim asal Inggris ini ingin kembali bersaing ke papan atas dan mencari pemasok mesin yang siap mendukung ambisi tersebut.
Menarik untuk ditunggu apakah reuni Mclaren dan Honda bisa terwujud di tahun 2026 mendatang? Atau justru akan ada kejutan lainnya yang mungkin akan dibuat dari kedua pihak ini kedepannya. [edo/timBX]