SEP 18, 2023@10:00 WIB | 546 Views
Balapan F1 GP Singapura yang berlangsung Minggu (17/9/2023) menjadi salah satu balapan terseru pada musim 2023 ini. Bagaimana tidak, persaingan sengit dari awal hingga akhir mewarnai balapan di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay tersebut.
Dalam balapan 62 lap yang menegangkan tersebut, pembalap Ferrari, Carlos Sainz berhasil keluar sebagai pemenang. Ia berhasil mengalahkan pembalap Mclaren dan duo Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell yang hampir saja menggagalkan kemenangan pertama Ferrari musim ini.
Sebelum balapan dimulai, pembalap Aston Martin, Lance Stroll memutuskan tidak ikut lomba karena kondisi tubuhnya yang masih terguncang karena insiden besar di kualifikasi sehari sebelumnya. Hal ini membuat balapan GP Singapura ini hanya akan diikuti oleh 19 pembalap.
Selepas start, Charles Leclerc yang start dari posisi ketiga, berhasil merebut posisi kedua milik George Russell tepat sebelum tikungan pertama. Sedangkan Carlos Sainz yang start dari pole position berhasil mempertahankan posisinya.
Sedangkan duo Red Bull, Max Verstappen dan Sergio Perez yang start di luar 10 besar mulai merangsek ke depan. Di lap pembuka, pembalap Alpha Tauri, Yuki Tsunoda menjadi pembalap pertama yang gagal finish karena senggolan dengan pembalap lainnya yang merusak beberapa komponen penting.
Setelah itu, balapan cenderung mulus dengan Sainz dan Leclerc terus menjaga jarak didepan. Sedangkan persaingan perebutan posisi ketiga antara Hamilton, Russell dan Norris juga tidak kalah ketatnya dan mencari celah untuk melakukan overtaking.
Lap ke 18, pembalap Williams, Logan Sargeant menabrak tembok dan merusak sayap depannya. Meskipun masih sanggup melanjutkan lomba dan masuk pit stop, namun serpihan sayap depan mobilnya cukup banyak berserakan di lintasan.
Hal ini membuat Safety Car masuk ke lintasan. Di momen ini, mayoritas pembalap melakukan pit stop untuk mengganti ban. Di momen pit stop ini terjadi perubahan posisi yang cukup signifikan dengan Leclerc turun ke posisi 6. Sedangkan Verstappen dan Perez naik ke posisi 5 besar meski belum melakukan pit stop.
Setelah 3 lap dengan Safety Car, balapan kembali dilanjutkan. Saat restart ini, Leclerc harus turun ke posisi 7 setelah mobilnya mengalami rem terkunci. Sedangkan Sainz masih berada di posisi terdepan.
Strategi dimana tetap bertahan selama mungkin di lintasan ternyata sangat menyulitkan bagi duo Red Bull. Baik Verstappen dan Perez sama-sama kesulitan menghadapi karakter lintasan Marina Bay yang sangat tidak cocok dengan mobil mereka. Hingga kedua pembalap masuk pit stop menjelang lap 40.
Lap ke 42, ESteban Ocon yang sempat bersaing di 5 besar mengalami masalah pada mobilnya. Gearbox mobil pembalap Alpine ini mengalami masalah dan membuat mobilnya berhenti di pinggir lintasan. Virtual Safety Car dikibarkan dimana Duo Mercedes memutuskan masuk pit stop, sedangkan duo Ferrari memutuskan tetap dilintasan.
Saat balapan kembali dilanjutkan, persaingan ketat antara Sainz, Norris, Hamilton, dan Russell berlangsung seru hingga akhir. Kecerdikan Carlos Sainz dalam menjaga jarak Norris berhasil membuat duo Mercedes sangat kesulitan untuk merangsek ke depan
Dan drama sesungguhnya terjadi lap terakhir, George Russell yang ada di posisi ketiga menabrak tembok setelah telat mengerem mobilnya. Alhasil ia gagal finish dan menjadi mimpi buruk bagi pembalap Inggris ini.
Hingga akhirnya, Carlos Sainz berhasil keluar sebagai pemenang, disusul Lando Norris dan Lewis Hamilton, Charles Leclerc berhasil finish di posisi 4 setelah bersaing ketat dengan Max Verstappen di fase akhir lomba. Melengkapi 10 besar ada Pierre Gasly, Oscar Piastri, Sergio Perez, Liam Lawson, dan Kevin Magnussen.
Ini merupakan kemenangan pertama Ferrari musim ini. Terakhir kali Ferrari memenangi balapan adalah GP Austria tahun lalu melalui Charles Leclerc. Dengan catatan ini membuat Ferrari berhasil mematahkan rekor Red Bull yang sejauh ini menjadi satu-satunya tim yang bisa meraih kemenangan musim ini.
Balapan selanjutnya akan berlangsung di GP Jepang pada 22 hingga 24 September mendatang di Sirkuit Suzuka. Di balapan akhir pekan ini, kemungkinan Red Bull bisa mengunci gelar juara dunia konstruktor mereka musim ini. [edo/timBX]