F1: Valtteri Bottas Merasa Sebagai Aset Bagus Dengan Masa Depan Tanpa Kepastian

Menurut berbagai rumor yang beredar, kontrak Bottas habis pada akhir musim ini, diperkirakan akan digantikan oleh George Russell di tim Mercedes.

Meskipun Toto Wolff menegaskan belum membuat keputusan akhir, Bottas tidak membantu banyak hal setelah menyebabkan kecelakaan sejumlah mobil di awal Grand Prix Hungaria, balapan di mana Russell mengklaim poin pertamanya sebagai driver Williams.

Namun terlepas dari kesalahannya, Bottas bersikeras bahwa dia adalah ‘aset’ bagi Mercedes. Ditanya oleh awak media apakah dia adalah pilihan yang lebih baik daripada Russell, Bottas menjawab, “Saya tidak mengenal driver yang sebaik saya, mengenal diri sendiri dan keterampilan mengemudi saya, jadi berkomentar bukanlah hal mudah.

“Anda tidak pernah tahu dengan kinerja tim lain yang sebenarnya dan melawan rekan setim mereka adalah hal sulit. Tetapi saya adalah aset yang bagus untuk tim dan itu pasti akan berbeda jika saya tidak ada di Mercedes. Saya punya keterampilan mengemudi, tetapi saya tidak membuat keputusan. Masa depan akan terlihat.”

Dia menambahkan, “Tidak ada yang menahan saya saat ini. Tentu saya akan mengatakan bahwa saya masih bisa bersaing, saya sedang memuncak. Saya masih belum mencapai potensi yang sebenarnya, selalu ada hal yang bisa dipelajari dan menjadi lebih baik.

“Saya benar-benar belajar banyak tentang diri sendiri dalam beberapa tahun terakhir. Sebagai driver dan sebagai manusia, dan mampu memahami diri sendiri dan apa yang berhasil untuk Anda adalah penting.

“Saya merasa apa pun yang dilemparkan kepada saya tidak akan mengguncang saat ini, dan saya merasa siap untuk apa pun dan tantangan apa pun di masa depan. Saya akan mencoba segalanya dan untuk tim di masa depan, apa pun yang terjadi."

Tetapi dengan rumor Mercedes ingin merekrut Russell, Bottas menghadapi prospek menemukan rumah baru untuk 2022, saat negosiasi dengan Alfa Romeo sedang berlangsung.[dhe/shf/timBX]