JUN 15, 2023@17:30 WIB | 437 Views
Ford nampaknya semakin serius dalam mengikuti berbagai ajang balap atau motorsport dunia. Setelah sukses mengikuti Le Mans 24hr kemarin. Mulai tahun depan Ford akan ikut berkompetisi dalam salah satu balap reli paling sulit dan menguji ketahanan mobil dengan suhu ekstrim di padang gurun, yaitu Dakar Rally.
Melansir Carbuzz, Rabu (14/6/2023), nantinya Ford akan ikut berpartisipasi di Dakar Rally selama 2 tahun. Di ajang reli ini, Ford akan menggunakan mobil double cabin andalan mereka, Ranger Raptor. Nantinya mobil ini akan masuk ke kategori T1+ Class melawan beberapa double cabin lainnya seperti Toyota Hilux.
Dalam keikutsertaan mereka di Dakar Rally, Ford akan bekerja sama dengan beberapa pihak. Mulai dari divisi motorsport mereka, M-Sport, serta Neil Woolridge Motorsport. Mereka akan mengembangkan mobil balap reli berbasisFord Ranger Raptor, tetapi ini untuk generasi sebelumnya dan pastinya ada beberapa modifikasi yang sudah mereka lakukan.
Direktur Global Ford Performance Motorsport, Mark Rushbrook menyebut bahwa Dakar Rally merupakan salah satu ajang balap yang ingin dicoba oleh Ford. “Dakar Rally merupakan salah satu event reli yang penuh dengan tantangan yang tergolong unik. Tentunya ini akan menjadi pengalaman baru bagi kami”, ujarnya.
Sebelum mengikuti Dakar Rally, Ford akan mencoba beberapa event rally offroad kelas berat yang mirip dengan Dakar Rally di tahun ini. Diantaranya seperti Rally Baja Espana Aragon di Spanyol serta Rally Du Maroc di Maroko. Tujuannya untuk mengukur kesiapan mobil yang disiapkan untuk Dakar Rally tahun depan.
Di tahun pertama, Ford akan menggunakan mobil Ranger Raptor generasi sebelumnya. Nantinya di tahun 2025, mereka akan menggunakan Ranger Raptor generasi terbaru. Nantinya mobil tersebut akan dimodifikasi dan dibangun oleh Neil Woolridge Motorsport yang berbasis di Afrika Selatan.
Malcolm Wilson selaku Managing Director M-Sport menyebut Dakar Rally merupakan salah satu impian yang ingin kita capai oleh Ford. “Dakar Rally merupakan ajang reli offroad tertinggi di dunia. Mengikuti ajang reli ini memberikan tantangan yang luar biasa dan sayang untuk dilewatkan”, ujarnya. [edo/timBX]