MAR 24, 2018@19:00 WIB | 1,307 Views
Produsen mobil asal Amerika Serikat, Ford Motor dan pabrikan mobil asal India, Mahindra, telah sepakat untuk menandatangani perjanjian pengembangan mobil Sport Utility Vehicles (SUV) dan sebuah mobil listrik, yang akan dijual di India maupun diluar Negara tersebut.
Kesepakatan tersebut timbul setelah Ford dan Mahindra, salah satu pabrikan otomotif tertua di India, mengumumkan rencana aliansi strategis tersebut, September tahun lalu.
Dilansir dari reuters, Kedua perusahaan itu mengatakan mereka akan bersama-sama mengembangkan kendaraan middle sport utility yang akan dijual masing-masing oleh kedua perusahaan dengan merek yang terpisah.
Kedua perusahaan ini juga akan selalu mengevaluasi kedua jenis kendaraan yang akan mereka buat, sehingga nantinya produksi mereka berdua dapat bersaing secara global.
Tidak hanya Ford, para pabrikan mobil global lainnya menghadapi tekanan karena kebijakan di beberapa Negara menuntut mereka mulai lebih fokus pada kendaraan listrik selama beberapa tahun mendatang.
Juru bicara Ford di India mengatakan bahwa produsen mobil dapat menjual produk yang dikembangkan bersama di pasar lain di seluruh dunia. Selain itu, Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan ingin memastikan bahwa pada tahun 2030 semua kendaraan baru yang dijual adalah listrik.
Kemitraan Mahindra-Ford, diumumkan tahun lalu, dan kemungkinan akan membantu Ford mengetahui rancangan kendaraan listrik berbiaya rendah dan pemasok lokal yang dibutuhkan untuk bersaing di pasar seperti India.
Kedua perusahaan mengatakan bahwa mereka akan terus bekerja sama untuk jangka waktu hingga tiga tahun mendatang dan termasuk mendukung Mahindra untuk maju ke pasar global.[prm/timBX]