MENU
icon label
image label
blacklogo

Gaya Lancia Stratos Setelah Dimodif Reli, Widebody dengan Mesin Ferrari Dino V6 Twin Turbo

APR 24, 2020@08:00 WIB | 1,160 Views

Sebelum nama besar Stratos tenar,  nama Lancia dibuat untuk turun di kejuaraan reli dengan tim Fulvia HF.  Mobil berpenggerak front wheel drive bergaya coupe ini pernah tampil di grand prize International  Championship 1972 untuk manufaktur mobil.  Saat berkesempatan  memenangkan Italian Rally Championship setiap tahun dari 1965 hingga 1973. 



Dengan tujuan yang sama, body Lancia banyak digunakam untuk even besar reli dunia.  Disitulah Stratos masuk skema sebagai mobil yang khusus dikemas bermain reli,  dengan desain wide body yang paling digemari di seluruh dunia,  meski hanya menggunakan bodi karbon fiber.  Hingga pada puncaknya Stratos dikawinkan dengan mesin mid engine interloper oleh  Marcello Gandini dari  Lamborghini Countach dan memenangkan tiga kejuaraan World Rally Championship selama 3 kali berturut-turut.
 

Terlepas dari  berbagai keberhasilan di olah raga beradrenalin tinggi.  Lancia telah di buat 500 sample lebih. Harga Stratos semakin hari semakin tinggi, mesin Dino V6 dan sasis dengan rollcage, serta panel body dari fiberglass. Market inilah yang ingin dikembangkan melalui dunia virtual.  Hampir tidak ditemukan bodi Stratos yang mampu menampung  twin turbo, karena body Stratos lebih orisinal itu menjadi barang langka dan mahal. 
 

Dunia virtual  menjembatani body Stratos untuk keperluan balap reli.  Berbasis di Bellevue dunia desain grafis, video editor, inilah karya rendering Spy The Designer yang cukup memukau.  Dalam gambar  render ini body Stratos juga telag dilengkapi lubang radiator,  filter udara tambahan diluar ruang mesin.  Seperti pada umumnya,  mesin  V8 twin turbo dipasang tanpa cover yang stabil,  karena butuh pendinginan dan jangkauan saat maintenance dibutuhkan desain yang simple. Mesin V8 twin turbo ini menggerakkan roda belakang.

Ruang engine yang terbuka dalam Stratos rendering  ini memiliki bagian transmisi yang mudah dilihat.  Sementara fascia depan telah dilengkapi lampu LED untuk kebutuhan  reli di siang hari.  Sulit digambarkan berapa tenaga yang disemburkan ke roda  belakang.

Namun mesin Ferrari Dino twin turbo adalah  jawaban  dimana tenaga dibutuhkan cukup besar melahap etape demi etape.  Kisaran tenaganya 560 hp, seperti yang digambarkan klub balap Stratos Group 5, dengan berat 938 kg, siap untuk turun  di medan balap, dengan rasio power dibanding berat cukup maksimum,  serta distribusi bobot yang meingkat, berkat pemindahan tangki bahan bakae ke dekat pintu. [Ahs/timBX]

Tags :

#
lancia stratos,
#
modifikasi,
#
modifikasi rendering,
#
ferrari dino v6 twin turbo,
#
modifikasi reli

X