MENU
icon label
image label
blacklogo

Geneva Motor Show Resmi "Mati" Selamanya

JUN 03, 2024@13:30 WIB | 83 Views

Setelah 119 tahun, Geneva Motor Show akhirnya resmi mati. Penyelenggara acara tersebut mengumumkan melalui postingan Facebook pada hari Jumat bahwa mereka mengakhiri pertunjukan di Swiss "karena tantangan dan persaingan industri yang sedang berlangsung."

Acara ini menghadapi hambatan besar sejak awal pandemi COVID-19 lebih dari empat tahun lalu. Virus corona membatalkan pertunjukan pada tahun 2020, 2021, 2022, dan 2023. Ketika acara tersebut kembali diadakan pada tahun 2024, hanya segelintir produsen mobil yang hadir. Penyelenggara memulai pertunjukan pendamping di Qatar pada tahun 2023, dan akan terus berlanjut.

Jenewa menjadi tuan rumah pameran mobil pertamanya pada tahun 1905. Acara penting ini telah menyaksikan beberapa mobil paling ikonik di industri ini debut di lantai pamerannya. Jaguar E-Type, Porsche 917, dan Audi Quattro hanyalah beberapa dari mobil legendaris yang memulai debutnya di Jenewa. Lamborghini menampilkan Countach dengan pengungkapan konsep LP500, dan tempat tersebut menjadi tuan rumah peluncuran Ferrari LaFerrari lebih dari satu dekade lalu.

Pameran otomotif kesulitan menarik perhatian produsen mobil, dan pandemi virus corona tidak membantu. Menurunnya minat dan kehadiran telah memaksa penyelenggara untuk mengevaluasi kembali pengalaman pertunjukan dan mencoba hal-hal baru.

Pameran Otomotif Internasional Amerika Utara berusaha membalikkan arah dengan memindahkan acara dari bulan Januari yang tidak dapat diprediksi di Detroit ke musim panas untuk menarik lebih banyak orang. Namun, awal tahun ini, penyelenggara NAIAS mengumumkan bahwa mereka akan memindahkan pertunjukan tersebut kembali ke bulan Januari mulai tahun 2025, sehingga kembali bersaing dengan CES.  (ibd)

Tags :

#
geneva motor show

X