JAN 27, 2021@11:00 WIB | 1,476 Views
General Motors membunuh Holden tahun lalu, tetapi model terakhir buatan Australia meluncur dari jalur perakitan tiga tahun sebelumnya. Itu adalah VFII SS-V Redline 2017 dan sekarang sedang dilelang oleh Lloyds. Tak perlu dikatakan, ini adalah mobil yang sangat istimewa karena bukan hanya Holden terakhir yang dibuat di Australia tetapi juga mobil terakhir yang diproduksi oleh produsen mobil besar di negara tersebut.
Meski cukup menarik, cerita tentang mobil ini juga cukup mengejutkan. Menurut daftar, pemilik saat ini bekerja di Holden dan memiliki "kesempatan berdiskusi" tentang mobil tersebut. Dia mengetahui bahwa kendaraan itu dialokasikan ke dealer, tetapi belum dijual. Dia berhasil menemukan dealer dan membeli kendaraan, sesuai dengan persetujuan istrinya karena sifat transaksi yang terburu-buru. Ini ternyata menguntungkan karena dealer tidak menyadari pentingnya mobil tersebut dan dapat menjualnya kepada pelanggan yang tidak menaruh curiga.
Untungnya hal itu tidak terjadi dan pembeli meminta agar mobil tersebut disimpan dalam kondisi semula. Akibatnya, "semua stiker, pelindung jok plastik, pelindung roda kemudi plastik, label tujuan, dll, masih ada di atau bersama mobil". Kendaraan ini telah dilindungi sejak dibeli dan hanya menempuh jarak pendek untuk diservis yaitu hanya berjarak 102 km (63 mil).
Meskipun peralatan tidak terlalu penting pada mobil yang sepenting ini, kendaraan ini memiliki jok kulit, AC, dan navigasi GPS. Sorotan lainnya termasuk kursi depan yang kuat, cruise control, dan sunroof. Ada juga mesin V8 6,2 liter yang terhubung dengan transmisi otomatis enam percepatan yang mengirimkan tenaga ke roda belakang. Penawaran saat ini sudah mencapai $ 118.500 Australia (sekitar Rp1,3 miliar) dan lelang masih tersisa tiga hari lagi. [ibd/timBX]