NOV 06, 2020@15:45 WIB | 1,173 Views
Perusahaan kendaraan terkemuka asal Jepang, Honda, baru-baru ini mengungkapkan capaian terbarunya di negara tetangga, Vietnam. Honda Vietnam Co., Ltd yang berkantor pusat di Hanoi tersebut mengumumkan pencapaian produksi sepeda motor kumulatif sebanyak 30 juta unit.
Diarahkan oleh Keisuke Tsuruzono selaku Direktur Umum, capaian ini tidak hanya mewakili tonggak penting bagi operasi sepeda motor Honda di Vietnam. Tetapi ini juga membuktikan pencapaian aktivitas bisnis Honda selama bertahun-tahun di negara tersebut. Unit ke-30 juta tersebut adalah Honda Winner X, koleksi yang diluncurkan pada pertengahan tahun lalu. "Demi mencapai sejarah baru, Honda Vietnam akan terus menyediakan produk berkualitas tinggi yang melebihi harapan pelanggan, dan terus menjadi perusahaan yang diinginkan masyarakat Vietnam," ungkap Keisuke.
Honda Vietnam sendiri didirikan pada tahun 1996 sebagai perusahaan manufaktur dan penjualan sepeda motor, dengan produksi sepeda motor perdana pada Desember 1997. Sekarang, kapasitas produksi per tahunnya meliputi 2,5 juta unit sepeda motor dan 23.000 unit mobil. Untuk lebih memenuhi permintaan pelanggan domestik, lokalisasi produksi dan penjualan telah berkembang, dengan berbagai fasilitas yang beroperasi. Perusahaan ini setidaknya memiliki sepuluh ribu orang karyawan yang bekerja dibalik pembuatan kendaraan populer yang kita kenal saat ini.
Sepeda motor yang diproduksi di Vietnam cukup beragam dengan kehadiran sepuluh model; lima model motor gigi dan lima model skuter. Di segmen motor gigi ada Honda Wave Alpha, Blade, Wave RSX, Future, dan Winner X. Sementara di segmen motor skuter ada Honda Vision, Air Blade, Lead, SH, dan Sh Mode. Adapun produksi mobil Honda di Vietnam hanya sedan City dan SUV CR-V saja.
Bila melihat dari perkembangan tiap 10 juga unit sepeda motor, ini berada dalam rentang waktu yang semakin dekat. Di mana kumulatif 10 juta unit pertama membutuhkan waktu 10 tahun, berikutnya 5 tahun, dan terakhir 4 tahun. [yub/asl/timBX]
