JUN 20, 2021@15:00 WIB | 919 Views
Pabrikan mobil Prancis, Hopium, meluncurkan prototipe pertama mobil hidrogen pada saat Viva Technology Week di Paris. Mobil sedan ini disebut Machina Alpha 0, sedan ini telah berhasil mendapatkan 1.000 pre-order pertamanya.
Ketika anda memikirkan mobil bertenaga hidrogen, Toyota Mirai mungkin yang akan muncul di benak anda, atau mungkin Hyundai Nexo, tidak banyak sebenarnya mobil yang di pasaran yang memiliki bahan bakar hidrogen. Sebenarnya kendaraan sel bahan bakar hidrogen (HFCV) memiliki beberapa kelebihan, seperti waktu pengisian bahan bakar yang cepat dan jarak tempuh yang lebih jauh, walaupun ada juga kerugiannya.
Salah satu kelemahan utama adalah bahwa pemilik HFCV kesulitan menemukan tempat pengisian bahan bakar/pom bensin yang dapat mengisi bahan bakar hidrogen. Namun, banyak negara sudah berencana untuk memperluas produksi mobil hidrogen mereka. Pengumuman Machina Alpha 0 menunjukkan bahwa ada peningkatan permintaan untuk kendaraan tanpa emisi dan ini juga yang dipikirkan oleh pendiri Hopium, Olivier Lombard, yang meluncurkan prototipe pada Viva Technology Week di Paris.
Pemenang kelas LMP2 di 24 Hours Of Le Mans, Lombard, telah mengendarai mobil balap bertenaga hidrogen selama 7 tahun. Dengan pengalaman di dunia otomotifnya, Lombard ingin menghadirkan solusi kendaraan terbaru.
Model pertama dari Hopium, diumumkan pada Oktober 2020 dan diproduksi dalam waktu singkat di pabrik uji Linas-Montlhéry, memiliki kecepatan tertinggi 200 kpj (124 mph). Menurut Hopium, kinerja versi uji ini sudah mendekati Hopium Machina dalam bentuk akhirnya. Desainnya sebanding dengan Tesla S, dengan lampu depan seperti Lexus dan garis yang mengingatkan pada Porsche Taycan.
Belum ada detil spesifikasi dan kapan Machina Alpha 0 akan dirilis, namun Hopium melaporkan bahwa mereka sudah menerima 1.000 pre-order, dengan biaya reservasi mulai dari €410 ($489). Tim Hopium sudah dalam proses pengujian dan mereka berharap untuk segera memulai produksi massal.
Sepertinya kendaraan berbasis hidrogen mulai mendapatkan tempat sebagai kendaraan berbahan bakar alternatif, selain dari EV (electric vehicle). Sementara ini hanya tiga pabrikan mobil (Honda, Hyundai, dan Toyota) yang telah mengeluarkan mobil hidrogen ke pasar. Merek-merek besar dan perusahaan rintisan sudah mengambil langkah menuju masa depan tanpa emisi.
Jaguar Land Rover baru-baru juga mengumumkan rencana untuk mengembangkan konsep listrik sel bahan bakar hidrogen berdasarkan Land Rover Defender baru. [era/asl/timBX]