APR 15, 2019@18:00 WIB | 1,408 Views
Hyundai Motor Company dan H2 Energy AG mengumumkan kesepakatan dan penandatanganan kontrak untuk usaha patungan, Hyundai Hydrogen Mobility, yang bertujuan menjadi pemimpin di seluruh ekosistem ‘hidrogen mobility’ yang sedang berkembang di Eropa. Untuk memulai operasi usaha patungan tersebut, Hyundai Motor akan mengirimkan 1.600 truk berbahan bakar sel ke Hyundai Hydrogen Mobility dari 2019 hingga 2025.
Usaha ini kemudian akan menyewakan sebagian besar truk bertenaga bahan bakar sel ini kepada H2 Mobility Switzerland Association, yang terdiri dari operator stasiun pengisian bahan bakar utama, perusahaan transportasi dan logistik, serta ke berbagai pemain industri lainnya yang mempromosikan mobilitas hidrogen di Swiss.
Hyundai Hydrogen Mobility juga berencana untuk menembus pasar penjualan hidrogen melalui anak perusahaan yang memproduksi dan memasok hidrogen di Swiss, dengan prospek untuk memasuki negara-negara Eropa lainnya.
Dengan pembentukan Hyundai Hydrogen Mobility, Hyundai berharap mendapatkan pijakan untuk berekspansi di Swiss, di mana permintaan untuk bahan bakar sel diperkirakan akan tumbuh dan mendorong operator armada truk diesel untuk beralih ke kendaraan nol emisi. Dalam jangka panjang, Hyundai berencana untuk membangun pasar kendaraan komersial bahan bakar sel listrik di Eropa, karena peraturan Uni Eropa yang semakin memperketat peraturan emisi karbon.
"Dengan perjanjian hari ini, Hyundai Motor akan memperkuat operasi bisnisnya di seluruh ekosistem hidrogen di Swiss dan sekitarnya. Usaha ini akan memungkinkan kami untuk mengambil langkah pertama menuju berhasil memasuki pasar Eropa yang lebih besar dengan truk listrik sel bahan bakar kami," kata In Cheol Lee , Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Divisi Kendaraan Komersial di Hyundai Motor.
H2 Energy memiliki kemampuan industri hidrogen di Swiss, meliputi produksi dan pasokan hidrogen, stasiun pengisian bahan bakar, pengadaan kendaraan sel bahan bakar dan bidang lainnya. Perusahaan ini juga menawarkan solusi teknis dan konsultasi, memanfaatkan keahlian tekniknya, infrastruktur yang luas, dan koneksi industri yang luas.
"Sekali lagi, Hyundai menjalankan perannya sebagai pemimpin dunia dalam teknologi hidrogen. Kali ini, Hyundai telah mengantarkan momentum yang tak terbendung menuju mobilitas ramah lingkungan untuk truk fuel cell di Eropa dan sekitarnya," kata Direksi H2 Energy Rolf Huber.[prm/timBX]
