OCT 26, 2021@18:00 WIB | 586 Views
Diluncurkan untuk pertama kalinya pada tahun 2018 di Consumer Electronics Show, konsep e-corner mengintegrasikan teknologi motor, kontrol peredam elektronik, Brake by Wire, dan Steer by Wire dalam satu paket yang dapat dipasang di setiap bagian kaki kaki kendaraan. Teknologi ini menghilangkan kebutuhan sasis tradisional dan mesin sentral, memberikan kemampuan penggerak untuk keempat roda EV.
Sejak diperkenalkan, modul ini telah didesain ulang dan disempurnakan untuk pengaplikasian praktikal. Hyundai Mobis juga mengembangkan Electronic Control Unit (ECU) dan telah menyelesaikan pengujian fungsional sistem barunya tersebut. Aspek yang paling menonjol dari modul e-corner adalah tidak memerlukannya sambungan mekanis antar bagian. Hal ini tidak hanya membuat penggantian jarak sumbu roda menjadi lebih mudah tetapi juga memberikan lebih banyak fleksibilitas dalam merancang arah pintu dan ukuran kendaraan.
Tapi Hyundai Mobis bukan satu-satunya yang bereksperimen dengan sistem kemudi next-gen, General Motors juga mengumumkan sistem kemudi empat roda yang memungkinkan GMC Hummer EV bergerak secara diagonal dalam garis lurus. Awal tahun ini, Elon Musk juga mengkonfirmasi bahwa Tesla Cybertruck juga mendapatkan kemudi roda belakang, sehingga dapat melakukan tikungan tajam dan bermanuver dengan kelincahan yang sangat tinggi.
Namun, dibandingkan dengan rotasi 30 derajat, modul e-corner baru Hyundai telah ditingkatkan. Sekarang memungkinkan rotasi roda 90 derajat yang akan memudahkan untuk parkir paralel, serta mengemudi ke samping dan berbelok di tempat tanpa bergerak maju atau mundur.
Hyundai Mobis bermaksud untuk membuat base yang mirip dengan skateboard pada tahun 2023, yang akan mencakup empat modul e-corner. Setelah platform tersebut selesai, perusahaan akan memasangkannya dengan teknologi kontrol mengemudi autonomous untuk memberikan solusi mobilitas Purpose Built Vehicle (PVB) di tahun 2025. [era/timBX] berbagai sumber.
