DEC 27, 2024@15:00 WIB | 97 Views
Hyundai sepertinya sudah kehilangan momentum dengan Stargazer. Setelah serangan bombastis dari BYD dengan M6. Sepertinya Hyundai mau mencoba dengan peruntungannya Stargazer Facelift. Hal ini senada dengan rencana Hyundai Motors Indonesia kenalkan model Stargazer Hybrid dan Elektrik di masa mendatang. Tentu saja, butuh desain baru untuk menarik minat di segmen Crossover keluarga.
Seperti kelas MPV-Crossover 7 penumpang sendiri memang sedikit beda di Indonesia. Pasar yang bertumbuh besar namun segmen harga mulai merangkak naik ke angka yang possible sangat jauh dari angka psikologis pembeli. Satu sisi, ubahan besar sendiri akan jadi perhatian dari Hyundai untuk model tersebut. Tidak heran kalau Hyundai bertaruh besar di mobil tersebut.
Ubahan kali ini memang sedikit beda. Terletak di fascia depan dan belakang, sepertinya bakalan ada yang berbeda dari model sebelumnya. garis LED pada kap bagasi pun hilang berganti dengan lampu depan naik ke atas. Hal tersebut terlihat jelas dari Healer TV saat pengambilan gambar di bagian samping.
Kap mesin jelas berubah lebih mengotak dan mirip dengan Avanza-Xenia. Lantas, apakah ini mengubah struktur desain bodi secara keseluruhan? Sedangkan bumper depan konon juga berubah total untuk mengikuti selera pasar Indonesia yang terkenal akan bentuk garis tajam-tajam.
Fascia Belakang turut berubah
Soal fascia belakang sendiri memang turut berubah juga. Lampu belakang sendiri sudah meninggalkan desain segitiga ala Star Wars dan berakhir dengan tampilan ala sporty. Mungkin warna smoke red ini jadi pesan tersirat kalau Stargazer agak sedikit sporty dan tinggalkan bentuk segitiga tersebut. Soal desain bagasi belakang kemungkinan juga berubah total dari model sebelumnya.
Uniknya soal DRL ini, baik depan maupun belakang sendiri rasanya bakalan ikuti bahasa desain seperti Santa Fe dan kawan-kawan. Tapi tak seradikal itu perubahannya. Bisa saja malah sedikit "Memaksa" kaya Creta Facelift. Jatuhnya keren di Creta tapi Stargazer belum tentu. Pasalnya, agak mengganggu di pilar B masih gunakan desain menggembung.
Akankah ada fitur lainnya? Desas-desusnya sih kabarnya bakalan pakai ADAS dan ACC tapi hal ini bakalan sangat mustahil sekali. Karena banyak petrolhead ini ingin fitur A dan B tapi tidak mau atau enggan untuk perbaiki sistem tersebut kalau error. Jadinya kemungkinan kecil apabila fitur tersebut ada di seluruh varian Stargazer. Nah, bicara kapan peluncurannya, menurut info orang dalam HMID sendiri kabarnya akan meluncur di GIIAS 2025 mendatang. [Adi/TimBX]