Pikes Peak Punya Cerita, Ini 5 Mobil Paling Cepat di Sana

Kalau pada artikel sebelumnya Blackpals sudah baca story lengkapnya, kali ini giliran deretan mobil-mobil legendaris yang berhasil menorehkan rektor waktu tercepat pada sirkuit Pikes Peak.

Tercatat 5 mobil tercepat nih Pals,yang mana favoritmu? Ini dia deretan mobilnya.

1. Volkswagen I.D. R Pikes Peak

Sepanjang gelaran balapan ini rekor masih dipegang oleh mobil Volkswagen I.D. R Pikes Peak yang dikendaraii oleh Romain Dumas pada tahun 2018 yang mengikuti kelas FFA atau Unlimited yang mampu mencatatkan rekor dengan waktu tempuh 07:57.148,

Awalnya Mobil Volkswagen I.D. R Pikes Peak mengikuti ajang balap Le Mans, tetapi untuk ajang balap Pikes Peak mengalami modifikasi Perbedaan terbesar ada pada sayapnya, yang sangat besar pada mobil Pikes Peak.

Sayapnya hampir 18 inci lebih lebar daripada yang diizinkan untuk mobil LMP, dan I.D. R lebih panjang dengan jumlah yang sama, yang menunjukkan bahwa splitter depan dan sayap belakang juga memiliki chord yang lebih dalam. Perbedaan ini dimotivasi oleh aturan yang lebih longgar di Pikes Peak dan oleh hukum fisika.

Pertama-tama, downforce berbanding lurus dengan kepadatan udara. Pada ketinggian 9390 kaki di garis start, kepadatan udara berkurang sekitar 29 persen dibandingkan dengan permukaan laut.

Di puncak, ia turun 12 poin persentase lagi. Area sayap yang lebih besar adalah salah satu cara untuk mengimbangi pengurangan ini. Sayap yang lebih besar tentu saja berarti lebih banyak hambatan, tetapi kepadatan udara yang berkurang juga mengurangi hambatan itu. 

Selain itu, kecepatan tertinggi di lintasan Pikes Peak hanya sekitar 150 mph sekitar dua pertiga dari kecepatan di lintasan lurus Mulsanne di Le Mans jadi hambatan tambahan bukanlah kerugian besar.

Mesin ini diberi energi oleh sepasang motor listrik yang masing-masing menghasilkan 335 tenaga kuda. Motor-motor ini dikatakan bersumber dari Formula E, di mana hanya ada satu per mobil dengan output dibatasi hingga 241 tenaga kuda selama balapan musim ini, yang akan berakhir dalam beberapa minggu.

Satu motor, yang digabungkan langsung ke diferensial, memberi daya pada roda belakang yang lain dibaut ke diferensial serupa di depan. Kedua motor berada di dalam jarak sumbu roda untuk meminimalkan momen inersia polar mobil.

Mobil ini mempunyai karakteristik aerodinamis dan kontrol canggih dan desain yang aerodinamis ini memungkinkan kendaraan ini mengatasi tikungan-tikungan tajam dan tanjakan curam di Pikes Peak yang mampu melaju dengan kecepatan yang ekstrem dengan kombinasi sempurna dari tenaga listrik yang ramah lingkungan dan performa yang buas.

Dua motor listrik, satu di as roda depan dan satu di belakang, ditambah dua blok baterai memastikan distribusi berat yang ideal.  Dan paket aerodinamis menjamin cengkeraman yang sempurna.

Spesifikasi mobil Volkswagen I.D. R Pikes Peak:

Mesin: Full elektrik dengan dua motor listrik
Tenaga Maksimal: 670 HP (500 kW)
Torsi: 650 Nm
Berat: Kurang dari 1.100 kg, termasuk baterai
Akselerasi 0-100 km/jam: Di bawah 2,25 detik
Baterai: Kapasitas besar dengan sistem pengisian cepat
Rasio Tenaga ke Berat: 0,67 HP/kg
Sistem Aerodinamis: Sayap besar dengan teknologi aktif untuk menambah downforce
Desain Sasis: Terbuat dari serat karbon untuk meningkatkan kekuatan dan mengurangi berat

Prestasi Volkswagen I.D. gak sampai situ aja karena pada tahun 2019, menajdi “Electric Racing Car of the Year” Penghargaan yang diberikan oleh Auto Bild sportscars dan Auto Bild motorsport ini mengakui teknologi dan keberhasilan mobil balap listrik 500 kW (680 PS), yang telah mencetak lima rekor di empat negara, di tiga benua, dalam dua tahun terakhir.

2. Ford SuperVan 4 2023

Gak Cuma itu Rekor kembali di catatkan oleh oleh Romain Dumas di kelas yang beda yaitu kelas Pikes Peak Open dengan mengedarai Ford Performance SuperVan 4 pada tahun 2023.

Sebelumnya Ford telah berkompetisi di Pikes Peak sejak acara pertama pada tahun 1916, yang memperlihatkan Model T melaju kencang di pegunungan

Lahir dari inovasi dan keberanian dalam dunia balap. Dengan menggabungkan desain van yang tidak konvensional dengan teknologi balap mutakhir, Ford menghadirkan kendaraan yang menonjol di ajang ini.

Dengan aerodinamika yang telah direvisi dan sistem penggerak khusus untuk pendakian bukit, Fitur utama aerodinamisnya meliputi spoiler belakang serat karbon ringan dan splitter depan, keduanya membantu SuperVan 4.2 untuk tetap menempel di jalan pegunungan yang berkelok-kelok. 

Sasis SuperVan 4.2 juga mengalami pengurangan bobot untuk meningkatkan keseimbangan keseluruhan dan memberikan kelincahan saat melewati jalan pegunungan yang berkelok-kelok. 

Spesifikasi Ford Performance SuperVan:

Mesin: Menggunakan sistem tenaga elektrik dengan motor ganda
Tenaga Maksimal: 1.400 HP (1.035 kW)
Torsi: 1.800 Nm
Berat: Sekitar 2.300 kg, berkat penggunaan material ringan
Akselerasi 0-100 km/jam: Kurang dari 2,5 detik
Baterai: Sistem pengisian cepat dengan kapasitas yang mendukung jarak tempuh tinggi
Rasio Tenaga ke Berat: 0,61 HP/kg
Sistem Aerodinamis: Menggunakan sayap aktif dan splitter depan untuk meningkatkan downforce
Desain Sasis: Struktur berbasis serat karbon untuk kekuatan dan efisiensi
Penampilan: Kombinasi desain futuristik dengan nuansa balap yang agresif
Ford Performance SuperVan berhasil memukau penonton dan mengukir prestasi di Pikes Peak International Hill Climb dengan performa yang mempesona dan teknologi mutakhir. 

3. Porsche GT2 RS Clubsport

Selanjutnya Porsche GT2 RS Clubsport yang dikendalikan oleh David Donohue di tahun 2023, yang sampai saat ini mencatatkan rekor di kelas time attack

Porsche GT2 RS Clubsport adalah salah satu kendaraan paling bertenaga dan canggih yang pernah dihasilkan oleh Porsche, dan pada ajang Pikes Peak International Hill Climb, mobil ini tampil dengan modifikasi khusus yang dirancang untuk menaklukkan tanjakan legendaris tersebut.

Berikut adalah spesifikasi dan modifikasi yang dilakukan pada Porsche GT2 RS Clubsport untuk balapan di Pikes Peak:

Spesifikasi Standar Porsche GT2 RS Clubsport:

1.    Mesin: 3.8-liter flat-six twin-turbocharged
2.    Tenaga Maksimal: 700 HP (515 kW)
3.    Torsi: 750 Nm
4.    Transmisi: 7-speed PDK dual-clutch
5.    Berat: Sekitar 1.390 kg
6.    Akselerasi 0-100 km/jam: 2,7 detik
7.    Kecepatan Maksimal: 340 km/jam
8.    Sasis: Terbuat dari kombinasi aluminium dan baja
9.    Sistem Rem: Carbon-ceramic dengan pendingin khusus
10.    Suspensi: Fully adjustable race suspension dengan sway bars depan dan belakang

Modifikasi Khusus untuk Pikes Peak:

1.    Aerodinamis: Penambahan sayap belakang yang lebih besar, splitter depan yang diperbesar, dan diffuser khusus untuk meningkatkan downforce di ketinggian.
2.    Pengurangan Berat: Penggunaan material komposit tambahan seperti serat karbon untuk menurunkan bobot kendaraan, termasuk pada panel bodi dan interior.
3.    Rem dan Pendinginan: Peningkatan sistem pendinginan pada rem dan intercooler untuk memastikan performa maksimal di ketinggian dengan udara yang lebih tipis.
4.    Sistem Suspensi: Penyetelan ulang suspensi untuk menyesuaikan dengan medan tanjakan curam dan tikungan tajam di Pikes Peak.
5.    Ban: Penggunaan ban slick khusus yang dirancang untuk memberikan traksi maksimal di berbagai kondisi cuaca yang bisa berubah di Pikes Peak.
6.    Pengaturan Mesin: Penyesuaian ECU dan sistem turbo untuk mengoptimalkan performa mesin pada ketinggian lebih dari 4.300 meter.
Dengan modifikasi ini, Porsche GT2 RS Clubsport dirancang untuk memberikan performa puncak pada salah satu balapan paling menantang di dunia. Mobil ini adalah bukti dari keunggulan teknik dan inovasi Porsche dalam dunia balap, menggabungkan kekuatan brutal dengan kontrol yang presisi di medan yang ekstrem.

4. Porsche 718 GT4 RS Clubsport

Yang ke 4 kembali pabrikan Porsche mencatatkan rekor di kelas Pikes Peak GT4 Trophy by Yokohama - Normally Aspirated class, di tahun 2024 dengan mobil Porsche 718 GT4 RS Clubsport

Porsche 718 GT4 RS Clubsport adalah varian balap yang dirancang khusus untuk menghadapi tantangan di lintasan, termasuk dalam ajang Pikes Peak International Hill Climb.

Mobil ini dikenal dengan kelincahannya dan performa yang luar biasa, dan untuk Pikes Peak, beberapa modifikasi khusus dilakukan untuk memaksimalkan kemampuannya di medan yang ekstrem tersebut.

Spesifikasi Standar Porsche 718 GT4 RS Clubsport:

1.    Mesin: 4.0-liter flat-six naturally aspirated
2.    Tenaga Maksimal: 500 HP (368 kW)
3.    Torsi: 450 Nm
4.    Transmisi: 7-speed PDK dual-clutch
5.    Berat: Sekitar 1.320 kg
6.    Akselerasi 0-100 km/jam: 3,4 detik
7.    Kecepatan Maksimal: 302 km/jam
8.    Sasis: Struktur ringan berbasis aluminium dan baja
9.    Sistem Rem: Rem balap dengan cakram karbon-keramik
10.    Suspensi: Fully adjustable racing suspension dengan adjustable dampers

Modifikasi Khusus untuk Pikes Peak:
1.    Aerodinamis: Penambahan sayap belakang yang lebih besar dan splitter depan yang lebih agresif untuk meningkatkan downforce di tanjakan Pikes Peak yang curam.
2.    Pengurangan Berat: Penggunaan serat karbon tambahan pada panel bodi dan komponen interior untuk menurunkan bobot dan meningkatkan rasio tenaga terhadap berat.
3.    Sistem Pendinginan: Peningkatan sistem pendinginan mesin dan rem untuk mengatasi suhu tinggi yang bisa terjadi selama balapan panjang di ketinggian.
4.    Suspensi: Penyetelan ulang suspensi agar sesuai dengan karakteristik jalanan Pikes Peak yang tidak rata dan tikungan yang tajam.
5.    Ban: Pemilihan ban dengan kompon khusus yang dirancang untuk memberikan cengkeraman optimal di berbagai kondisi cuaca, termasuk kemungkinan permukaan jalan yang dingin dan lembab.
6.    Optimasi Mesin: Penyesuaian mapping ECU dan sistem intake untuk menjaga performa optimal meskipun di udara tipis pada ketinggian lebih dari 4.300 meter.

Dengan modifikasi ini, Porsche 718 GT4 RS Clubsport dirancang untuk menghadapi tantangan Pikes Peak dengan kecepatan, kelincahan, dan stabilitas yang luar biasa. Mobil ini mencerminkan filosofi Porsche dalam menggabungkan teknik presisi dengan performa tinggi, menjadikannya salah satu pesaing kuat di balapan legendaris ini.

5. Toyota Supra GT4.

Yang kelima yaitu Toyota Supra GT4 dengan pembalap Laura Hayes di tahun 2024 pada kelas Pikes Peak GT4 Trophy by Yokohama - Turbo class dengan waktu tempuh 10:20.487

Toyota Supra GT4 adalah salah satu mobil balap yang didesain khusus untuk bersaing di kelas GT4, dengan kombinasi performa tinggi dan keandalan yang luar biasa.

Di ajang Pikes Peak International Hill Climb, Supra GT4 mendapat beberapa modifikasi penting untuk menghadapi tantangan unik dari balapan legendaris ini.

Spesifikasi Standar Toyota Supra GT4:
Mesin: 3.0-liter inline-six turbocharged
Tenaga Maksimal: Sekitar 430 HP (320 kW)
Torsi: 650 Nm
Transmisi: 7-speed automatic dengan paddle shift
Berat: Sekitar 1.350 kg
Akselerasi 0-100 km/jam: Sekitar 4 detik
Kecepatan Maksimal: Tergantung pada pengaturan balap, tetapi biasanya lebih dari 250 km/jam
Sasis: Kombinasi aluminium dan baja dengan roll cage sesuai regulasi GT4
Sistem Rem: Rem balap dengan cakram karbon-keramik
Suspensi: Adjustable racing suspension dengan sway bars depan dan belakang

Modifikasi Khusus untuk Pikes Peak:

Aerodinamis: Penambahan sayap belakang besar, diffuser yang disesuaikan, dan splitter depan yang lebih agresif untuk meningkatkan downforce, sangat penting di jalanan tanjakan Pikes Peak.
Pengurangan Berat: Modifikasi pada panel bodi dengan bahan serat karbon untuk menurunkan berat dan meningkatkan rasio daya terhadap berat, yang sangat penting untuk menjaga kecepatan pada tanjakan curam.
Sistem Pendinginan: Peningkatan pendinginan mesin dan rem untuk memastikan performa optimal di ketinggian tinggi, di mana udara lebih tipis dan panas mesin bisa meningkat.
Suspensi: Penyetelan ulang suspensi untuk menyesuaikan dengan karakteristik jalanan Pikes Peak yang tidak rata dan mengatasi tikungan tajam serta perubahan elevasi ekstrem.
Ban: Penggunaan ban balap khusus yang dirancang untuk memberikan traksi maksimal di berbagai kondisi cuaca yang dapat berubah di ketinggian Pikes Peak.
Optimasi Mesin: Penyesuaian pada ECU dan sistem turbo untuk mengatasi perubahan tekanan udara pada ketinggian, menjaga agar mesin tetap memberikan tenaga yang konsisten.

Dengan modifikasi ini, Toyota Supra GT4 dipersiapkan untuk menaklukkan Pikes Peak dengan kombinasi kecepatan, kestabilan, dan kehandalan. Kendaraan ini menjadi salah satu pilihan utama dalam balapan yang menuntut performa maksimal di salah satu lintasan paling menantang di dunia.

Biar tau lebih lengkap, tonton dan klik video di bawah ini Pals. [Ziz/timBX].