AUG 03, 2022@18:30 WIB | 827 Views
Bicara mengenai motor konsep, para desainer digital tentu akan mendorong batas kreatifitas mereka ke tingkat maksimum, walaupun pengaplikasian konsep-konsep ini ke dunia nyata, serta apakah mereka akan benar-benar praktis atau tidak ketika dikendarai di dunia nyata adalah cerita yang berbeda, tetap menarik untuk melihat tentang konsep sepeda motor masa depan.
Hampir semua pabrikan memiliki seniman dan desainer mereka sendiri yang bekerja sepanjang waktu untuk menghasilkan desain baru. Namun, ada juga banyak desainer pemula yang ingin membuat nama untuk diri mereka sendiri.
Salah satu desainer tersebut adalah Yan-Xuan Lai, seorang mahasiswa desain industri di Universitas Teknik di Taipei, Taiwan. Konsep yang Lai buat memadukan desain ramping pada cruiser Harley-Davidson yang ikonik, dengan inspirasi dari desain motor tahun 1920-an dan 1930-an.
Sebagai seorang desainer pemula dan penggemar sepeda motor, ia mengembangkan konsep baru seputar cruiser Harley-Davidson klasik. Dia menyebutnya sebagai "Streetfighter", meskipun itu menyimpang dari definisi yang tentang apa itu streetfighter modern.
Ide Lai adalah motor cruiser bersumbu rendah dan bersumbu panjang yang dilapisi bodywork ramping yang menggunakan lembaran logam secara ekstensif, konsep motor ini akan menjadi "lawan" dari naked bike yang sporty.
Desainnya memiliki tampilan hotrod neo-retro roda dua dan bahkan memiliki kemudi yang berpusat pada hub dengan swing arm di depan yang bertentangan dengan fork teleskopik konvensional.
Sang desainer berharap untuk menggabungkan keanggunan tradisional dengan desain yang sporty dalam konsep Streetfighter miliknya. Bodywork motor adalah salah satu fitur yang membedakannya, namun mesin dan rangkanya masih terlihat jelas.
Jelas terlihat dari desainnya bahwa konsep Harley-Davidson Streetfighter ini mengusung mesin V-Twin. Motor tersebut diposisikan cukup rendah ke tanah, menunjukkan bahwa motor ini memiliki kecepatan luar biasa di jalur lurus.
Meskipun menarik dari sudut pandang desain, kemungkinan desain seperti itu benar-benar berhasil diproduksi sangat kecil, karena desain suspensi depan yang eksentrik sesuatu yang bahkan sebagian besar produsen utama tidak dapat menyediakannya dalam model nyata.
Namun demikian, estetika konsep tersebut sangat menarik untuk dilihat, terutama di segmen neo-retro yang sangat populer. [ibd/dera/timBX] berbagai sumber.