JAN 31, 2025@14:00 WIB | 83 Views
Lebih dari setahun yang lalu, sebuah foto bocor yang menunjukkan prototipe NASCAR yang menjanjikan masa depan baru yang aneh: SUV crossover listrik. Hal itu berlanjut dengan pengungkapan prototipe tanpa merek pada bulan Juli tahun lalu. Hari ini, akhirnya melihat versi bermerek dengan prototipe mobil balap listrik Mustang Mach-E dari Ford. Meskipun bentuknya aneh dan bodinya sangat berbeda, mobil ini tidak jauh berbeda dari NASCAR biasa.
Perpaduan Menarik Antara Hari Ini dan Masa Depan
Jelas, bentuk crossover yang tinggi dan membulat itu mengejutkan setelah beberapa dekade mobil coupe dan sedan di NASCAR. Selain siluetnya, prototipe Mach-E tidak menggunakan spoiler dek, melainkan sayap belakang yang besar. Meski mungkin tampak aneh, kita harus memberi penghargaan kepada Ford dan NASCAR karena telah menghadirkan bodi yang benar-benar mirip dengan Mustang Mach-E standar.
Apa yang ada di balik kulitnya lebih mendekati standar NASCAR. Seluruh sasisnya didasarkan pada mobil balap NASCAR generasi terkini. Mobil ini menggunakan suspensi independen, kemudi rack-and-pinion, rem, dan roda aluminium tempa 18 inci dengan penguncian tengah.
Tentu saja, ada satu perubahan mekanis besar, yaitu sistem penggerak. Alih-alih V8, transmisi manual sekuensial, dan penggerak roda belakang, Mach-E sepenuhnya bertenaga listrik. Mobil ini memiliki tiga motor dan baterai 78 kWh. Ini sesuai dengan pengaturan pada prototipe ABB NASCAR EV yang dipamerkan Juli lalu.
ABB adalah perusahaan mitra di sisi EV dan juga telah menjadi kunci dalam pengembangan mobil Formula E. Ini juga berarti bahwa tata letak motor memiliki dua motor di bagian belakang dan satu di bagian depan. Menurut ABB, tenaganya dapat mencapai 1.341 tenaga kuda, meskipun itu dapat berubah tergantung pada lintasan balap dan peraturan.
Yang masih menjadi misteri adalah seberapa jauh salah satu EV baru ini dapat melaju dengan sekali pengisian daya, dan jenis pengisian daya apa yang mungkin terlibat. Salah satu perubahan besar dalam Formula E dengan mobil generasi ketiga adalah peningkatan kecepatan pengisian daya untuk pit stop yang relatif singkat selama balapan. Tampaknya sejumlah teknologi itu mungkin akan diterapkan ke NASCAR mengingat keterlibatan ABB di kedua seri tersebut.
Lebih Banyak Produsen dan Mesin Akan Hadir
Masih banyak lagi yang harus dipelajari tentang NASCAR listrik ini, khususnya spesifikasi powertrain dan bagaimana balapan mungkin dilakukan. Kita juga tahu bahwa ada produsen lain untuk didengar. ABB mengumumkan bahwa mereka bekerja dengan ketiga produsen yang berpartisipasi dalam NASCAR. Itu berarti Chevy dan Toyota juga terlibat.
Gambar yang bocor dari lebih dari setahun yang lalu menunjukkan prototipe EV awal, dan itu jelas tampak seperti Chevy Blazer EV, karena memiliki panel yang meniru pintu pengisian daya pada SUV produksi. Dengan Toyota dalam campuran, kita bahkan mungkin melihat NASCAR bZ4X, yang akan menjadi sesuatu yang patut disaksikan.
Selain produsen tambahan, NASCAR juga tampaknya mempertimbangkan sumber bahan bakar lain: hidrogen. Rupanya, pembakaran hidrogen telah dipertimbangkan sebagai kemungkinan untuk NASCAR. Ini tentu saja sesuatu yang akan disetujui Toyota karena produsen mobil Jepang tersebut telah mengkampanyekan beberapa mobil balap pembakaran hidrogen di Jepang.
Meskipun dengan lebih banyak kerumitan infrastruktur, prototipe yang jelas telah selesai, dan fakta bahwa kendaraan listrik sudah menjadi arus utama di jalan raya, diyakini kendaraan listrik adalah jalur yang akan lebih dieksplorasi NASCAR. (ibd/timBX)
