JUL 03, 2024@10:30 WIB | 337 Views
Mini Cooper listrik baru dari BMW dan Great Wall Motor (GWM) telah tersedia di dealer-dealer di Tiongkok sebelum peluncuran resminya. EV buatan Tiongkok ini memiliki panjang 3.858 mm, jangkauan hingga 456 km, dan tenaga 214 hp.
Mini Cooper listrik baru dibuat di Tiongkok oleh perusahaan patungan 50-50 antara BWM dan GWM yang didirikan pada tahun 2019. Namanya adalah Spotlight Automotive. Mini Cooper listrik menjadi produk pertama dari perusahaan patungan ini. Namun, masa depan Spotlight Automotive masih belum jelas karena tarif AS dan UE, penundaan larangan penjualan mobil bermesin bakar di Inggris, dan penyesuaian kebijakan OEM Tiongkok. Bagaimanapun, Mini Cooper EV baru akhirnya siap memasuki pasar Tiongkok.
Mini Cooper baru terlihat di dealer dengan warna bodi kuning yang keren. Mobil ini mengikuti bahasa desain khas merek tersebut dengan lampu depan bundar, gril berbentuk oval, dan siluet yang mudah dikenali. Fitur lain dari tampilan Mini EV adalah gagang pintu yang rata dan pilar yang dihitamkan. Dari belakang, mobil ini memiliki lampu belakang yang funky yang dipadukan dengan elemen hitam mengkilap dengan tulisan "Cooper".
Mobil ini terlihat menggunakan velg R17 tujuh jari-jari dengan ban Goodyear 205/50. Mini buatan China ini memiliki dua pilihan velg lagi: 195/60 R16 dan 225/40 R18. Dimensi Mini Cooper EV baru adalah 3858/1756/1458 mm dengan jarak sumbu roda 2526 mm. Untuk lebih jelasnya, mobil ini lebih pendek 18 mm, lebih lebar 29 mm, dan lebih tinggi 44 mm dari Mini 3D Hatch.
Bagian dalam Mini Cooper EV mengikuti gaya khas merek tersebut dengan layar OLED bundar yang besar di konsol tengah. Diameter monitor ini mencapai 9,5 inci (240 mm). Monitor ini menggunakan sistem Mini OS 9. Mini EV tidak memiliki dasbor konvensional, sebagai gantinya, ia memiliki head-up display yang terletak di balik roda kemudi tiga palang. Tuas persneling dan sakelar daya Mini Cooper elektrik terletak di konsol tengah.
Varian Mini Cooper EV yang terlihat pada gambar disini adalah model E. Mobil ini memiliki motor listrik buatan Bosch dengan daya 135 kW (181 hp) yang ditenagai oleh baterai terner NMC SVOLT dengan daya 51,5 kWh. Mobil ini dapat melaju hingga 456 km dengan sekali pengisian daya. Ada juga model SE dari Mini Cooper EV yang akan tersedia di China, mobil ini memiliki motor listrik 160 kW (214 hp) dan paket yang sama.
Peluncuran penjualan Mini Cooper dijadwalkan pada 6 Juli. Kisaran harganya disebut-sebut berada di antara 210.000 – 270.000 yuan (Rp 473 jutaan – Rp 608 jutaan). Produksi massal Mini Cooper EV dimulai di Tiongkok pada Oktober tahun lalu. Pada Januari 2024, model ini mengajukan permohonan lisensi penjualan. Dan hanya sembilan bulan setelah perakitan dimulai, EV buatan Tiongkok ini siap diluncurkan di dalam negeri. Mobil-mobil yang diproduksi sebelumnya akan dipasarkan ke luar negeri. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber