NOV 07, 2023@09:59 WIB | 407 Views
Produsen mobil listrik asal Vietnam, VinFast akhirnya resmi akan mulai melakukan ekspansi ke Asia, terutama Asia Tenggara dan negara yang akan disambangi pertama adalah Indonesia.
Bak gayung bersambut pemerintah Indonesia pun menyambut kedatangan mobil-mobil listrik nasional Vietnam itu dengan tangan terbuka.
Kabar resmi ini diungkapkan langsung oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko. Ia menyebut VinFast akan menggelontorkan dana besar US$ 1,2 miliar atau setara RP18,6 triliun.
Investasi tersebut menurut Moeldoko salah satunya di wujudkan dalam bentuk pabrik pertama VinFast di Indonesia yang direncanakan hadir dibangun 2026 mendatang. Pabrik yang belum ditentukan lokasi pembangunannya tersebut dikabarkan akan memiliki kapasitas produksi 30 ribu hingga 50 ribu unit per tahun.
Masuknya VinFast ke tanah air akan menambah warna baru industri otomotif tanah air. Pasalnya, saat ini industri otomotif Indonesia banyak didominasi oleh brand asal Jepang dan Korea Selatan.
Sementara itu di waktu yang bersamaan, Gaikindo juga menungkapkan fakta telah terjadi pembicaraan intens dengan pabrikan mobil listrik milik Pham Nhat Vuong, orang terkaya di Vietnam dan pendiri konglomerat induk Vingroup.
Pembicaraan itu mengenai rencanan bergabungnya VinFast dengan Gaikindo sebagai upaya memuluskan langkah mereka di industri otomotif Indonesia untuk bisa menjual mobilnya secara cepat disini.
Pabrik di Indonesia akan menjadi yang ketiga di dunia usai Vietnam dan pabrik baru di North Carolina, AS yang rencananya beroperasi pada 2025. Langkah VinFast di dunia elektrifikasi kendaraan patut diacungi jempol dengan langsung melakukan ekspansi pertama ke Amerika Serikat. Keseriusan mereka berbuah hasil dan ini bisa terlihat per Oktober mereka berhasil menjual 2.009 unit di sana. [wic/timBX].