JUL 03, 2019@12:00 WIB | 1,307 Views
Para mahasiswa yang tergabung dalam ITS Tim 5 yang juga dikenal dengan nama tim Antasena, dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember mempersiapkan diri untuk melaju ke ajang pertarungan Drivers’ World Championship di London tanggal 29 Juni – 5 Juli 2019 ini setelah sebelumnya mengalahkan lebih dari 100 tim inovator berbakat yang berasal dari berbagai negara di Asia Pasifik dan Timur Tengah dalam Drivers’ World Championship Qualifier atau Shell Eco-marathon Asia 2019 di Sepang, Malaysia.
Dalam babak penyisihan tersebut, ITS Team 5 meraih capaian baru dalam kompetisi adu cepat kendaraan ultra-efisien serta penghargaan Off-track Hydrogen Newcomer Award.
ITS Tim 5 menurunkan mobil Antasena FCH 1.0 dan berhasil membawa pulang peringkat runner-up kategori Urban Concept – Hydrogen di ajang bergengsi Shell Eco-Marathon Asia 2019 di Malaysia yang membawa mereka melaju ke ajang Drivers’ World Championship Qualifier Regional Asia.
Dalam adu balap tersebut, tim Antasena kembali menorehkan prestasi dengan menjadi juara kedua, menjadikan mereka satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang maju ke Shell Eco-marathon Europe dan Grand Final Drivers’ World Championship (DWC) yang berlangsung di Surrey, Inggris pada 29 Juni – 5 Juli, 2019 ini.
Tahun lalu, ITS Tim 5 sendiri berhasil meraih peringkat #1 pada ajang kompetisi mobil hemat energi berskala global ini. [bil/timBX]