SEP 27, 2023@12:00 WIB | 321 Views
Dua SUV terbesar dari Jeep yaitu Wagoneer dan Grand Grand Wagoneer selama ini terkenal dengan mobil bermesin besar dengan konfigurasi V8. Namun mulai tahun 2024 mendatang, kedua mobil ini tidak hadir lagi dalam varian mesin V8.
Melansir Car and Driver Selasa (26/9/2023), disebutkan bahwa alasan efisiensi menjadi alasan terkuat mesin V8 ini disuntik mati. Terlebih, induk perusahaan Jeep, Stelantis juga terus menekankan penggunaan mesin efisiensi dengan konfigurasi mesin kecil hingga ke arah elektrifikasi.
Jeep Wagoneer sendiri mengandalkan mesin 5.700 cc, V8, NA. Sedangkan untuk Jeep Grand Wagoneer mengandalkan mesin 6.400 cc, V8 juga dengan NA. Sebagai gantinya, kedua mobil ini bakal menggunakan mesin 3.000 cc, 6 silinder segaris, dan dilengkapi dengan Dua Turbo atau Twin Turbo.
Meskipun menggunakan mesin yang lebih kecil dengan Twin Turbo, tapi tenaga dan torsi kedua mobil ini justru lebih kuat dibanding mesin V8. Misalnya untuk Grand Wagoneer yang dengan mesin V8 punya tenaga 471, dengan mesin 6 silinder Twin Turbo ini justru punya tenaga 510 Hp.
Selain performa yang meningkat, konsumsi BBM menjadi jauh lebih irit. Meski tidak signifikan, namun tergolong cukup penting mengingat baik Wagoneer dan Grand Wagoneer tidak memiliki konsumsi BBM yang tergolong irit.
Mesin ini selain akan digunakan di Wagoneer dan Grand Wagoneer, juga akan hadir di mobil Jeep lainnya. Salah satunya adalah Grand Cherokee yang punya kelas sedikit di bawah kedua mobil tersebut. [edo/timBX]