APR 16, 2025@18:30 WIB | 95 Views
Konsep Genesis X Gran Equator baru menunjukkan niat merek untuk memasuki pasar mobil mewah 4x4 yang menguntungkan dengan saingan Land Rover Defender dan Toyota Land Cruiser.
Diperkenalkan di New York Auto Show sebagai mobil konsep elektrik, kendaraan ini telah dirancang untuk mengakomodasi mesin pembakaran dan mesin pemanjang jarak. Meskipun masih sebatas konsep pada tahap ini, kepala desain Genesis Luc Donckerwolke mengisyaratkan bahwa mobil tersebut akan memasuki tahap produksi dan menyatakan akan memakan waktu tiga tahun untuk mengembangkan versi siap jalan, yang mengindikasikan kemungkinan peluncurannya pada tahun 2028 atau 2029.
Genesis mengatakan konsep tersebut "menentang konvensi SUV tradisional ", lebih menyerupai mobil station wagon mewah seperti Audi A6 Allroad, Volvo V90 Cross Country dan AMC Eagle klasik.
Meskipun demikian, kendaraan ini ditujukan untuk medan off-road yang lengkap dan dilengkapi dengan satu set roda beadlock 24 inci (disebut demikian karena tepi ban yang bermanik-manik dijepit ke roda dengan serangkaian baut) yang dibalut dengan ban segala medan yang tebal. Donckerwolke mengatakan keputusan untuk menghindari banyak isyarat desain kendaraan off-road mewah tradisional adalah untuk memastikan bahwa X Gran Equator menawarkan desain yang segar dan modern.
"Kami tidak akan membuat [Mercedes] G-Wagen, karena itu jelas merupakan kendaraan yang berakar pada tradisi Mercedes," kata Donckerwolke. "Kami akan membuat sesuatu seperti Range Rover versi lama, Jeep versi lama, tetapi jelas membawa semua DNA merek kami dan nilai-nilai kemewahan dan keramahtamahan ke dalam mobil. Ini adalah campuran dari kemampuan off-road, performa off-road, dan kemewahan,” tambahnya.
Donckerwolke menambahkan bahwa desain X Gran Equator yang sederhana merupakan kontras yang disengaja dengan mobil lain di pasaran: "Kita hidup di masa di mana desain terlalu jenuh. Di setiap mobil, Anda memiliki elemen desain yang memungkinkan Anda membuat tiga mobil dari satu mobil, karena ada elemen desain yang berlebihan.
"Mobil ini memiliki proporsi yang luar biasa sehingga Anda tidak perlu banyak meriasnya. Jika Anda memiliki seekor babi, Anda perlu meriasnya. Kami berupaya untuk memastikan bahwa kami tidak memiliki babi sejak awal,"
Di dalam, dasbor tidak lagi menggunakan layar besar yang biasa terdapat di mobil modern. Sebagai gantinya, terdapat sakelar fisik untuk fungsi-fungsi penting seperti mode berkendara dan layar berukuran kecil yang menampilkan navigasi satelit, jarak tempuh roda, dan inclinometer.
Kecepatan mobil, jarak tempuh yang tersisa, dan waktu ditampilkan pada tiga tombol putar yang lebih kecil di depan pengemudi. Desain ini dikatakan dapat memfokuskan perhatian pengemudi pada jalan di depan, daripada perlengkapan interior apa pun.
Pegangan pegangan yang tebal dipasang pada konsol tengah menyerupai fitur serupa di Defender dan motif yang sama juga diterapkan pada penumpang belakang. Pintu belakang terbagi secara horizontal di tutup bagasi, terbuka menjadi dua segmen, dan konsep ini dilengkapi dengan satu set rel atap.
Konsep X Gran Equator dibangun di atas apa yang disebut Donckerwolke sebagai platform yang "mirip" dengan Kia EV9, tetapi ia mengonfirmasi bahwa versi produksi kemungkinan akan mengakomodasi berbagai powertrain. (ibd/timBX)
