JUL 12, 2016@13:00 WIB | 1,172 Views
Jika Anda melihat mobil konsep, dapat terlihat dengan jelas desainer berusaha meminimalisir penggunaan kaca spion, bahkan menghilangkan fitur penting tersebut. Namun, di dunia nyata tentu hal tersebut tidak bisa dilakukan, karena spion merupakan fitur penting untuk mengetahui kondisi sekitar, tidak jarang pabrikan melengkapi mobil dengan spion berukuran besar.
Namun, mungkin saja hal tersebut akan menjadi fitur yang mulai ditinggalkan. Karena Jepang baru saja memperbolehkan penggunaan kamera sebagai pengganti spion, seperti diberitakan Autonews. Peraturan ini tentu menjadi kesempatan bagi pemasok teknologi tersebut, seperti Ichikoh Industries dari Jepang, dan Robert Bosch GmbH dari Jerman.
Selain cukup menggiurkan bagi para pemain industri di bidang tersebut, nyatanya penggunaan kamera memiliki kelebihan tersendiri. Dengan ukuran yang lebih kecil, maka dapat mengurangi hambatan angin, meningkatkan efisiensi bahan bakar, meningkatkan tampilan eksterior, dan mengurangi blindspot. Kamera yang bagus dapat memberikan gambar lebih tajam dengan kompensasi cahaya pada saat gelap, hujan, dan lain sebagainya.
Di Indonesia sendiri, beberapa mobil sudah dilengkapi dengan fitur kamera pada spion samping untuk memberikan jarak pandang yang lebih baik, hanya saja fungsinya belum dapat menggantikan spion sepenuhnya. [aag/timBX]