Kembali ke Arena Balap, Lola Ikut Formula E dengan Mesin Yamaha

Salah satu nama besar yang pernah merajai berbagai ajang motorsport, Lola Cars, resmi kembali ke arena balap. Kali ini Lola akan mengikuti ajang Formula E dengan bantuan powertrain dari Yamaha.

Lola Cars Ltd. dan Yamaha Motor berhasil menyatu sebagai sebuah tim setelah keduanya menjalin kemitraan teknis dan strategis untuk bersama-sama mengembangkan mobil balap listrik di ajang Formula E.

Tim baru yang akan bernama Lola Yamaha ini diperkirakan akan memulai debutnya pada akhir tahun ini.  Tim ini akan mengambil alih tim ABT Cupra saat ini, dengan veteran Formula E Mark Preston menjabat sebagai kepala tim. 

Untuk pembagian tugas dalam kerjasamanya seperti ini, Yamaha akan memasok motor listrik, menunjukkan minatnya dalam mengembangkan pengetahuan elektrifikasi yang dapat diterapkan pada jajaran kendaraannya, khususnya divisi skuter dan kelautan, dan juga berkontribusi terhadap tujuan perusahaan untuk mencapai netral karbon pada tahun 2050. Lola akan merakit sisa powertrainnya, seperti perangkat lunak untuk sistem tenaga dan kontrol. 

Aliansi Lola-Yamaha bergabung dengan Stellantis, Porsche, Mahindra, Jaguar, dan tim Electric Racing Technologies dalam membangun powertrain untuk seri ini. Nissan, yang menyediakan tenaga untuk tim pabrikan dan operasional McLaren, mengumumkan pada Kamis malam bahwa mereka berencana untuk tetap menggunakan seri tersebut setidaknya hingga tahun 2030 .

FYI, Lola didirikan tahun 1958 dan membuat mobil yang berkompetisi di mobil sport dan balap roda terbuka di seluruh dunia. Mobil sport tahun 60-an dari merek tersebut adalah salah satu mobil terbaik, seperti T70 yang memenangkan 24 Hours of Daytona tahun 1969 dan Mk. 6 yang menjadi basis Ford GT pertama. 

Merek ini juga memproduksi mobil Formula 1 dan kendaraan roda terbuka Amerika, meskipun merek Amerika lebih sukses. Mobil Lola memenangkan Indianapolis 500 tiga kali dan mendominasi ChampCar tahun-tahun terakhir. [wic/timBX].