OCT 08, 2020@09:00 WIB | 989 Views
Desainer transportasi Samuele Errico Piccarini pernah memiliki kesempatan mengimaginasikan sebuah cruiser sporty untuk Maserati ketika ia belajar di IED Turin. Dibangun atas kolaborasi dengan FCA selama menempuh gelarnya, GranTurismo Targa menatap masa depan sambil merayakan warisan pembuat mobil Italia.
Elemen desain pertama yang menjadi perhatian tak lain dan tak bukan ialah the targa top. Berbahan kaca agar sinar matahari masuk ke dalam kabin, atap yang dapat dilepas dilengkapi penutup bagasi yang juga terbuat dari kaca. Cukup besar untuk liburan akhir pekan untuk dua orang, kompartemen penyimpanan di belakang mengindikasikan mesin pembakaran internal ada di depan, tepat di belakang as roda depan.
Piccarini tidak menyebutkan jumlah silinder atau angka keluaran, tetapi knalpot ganda di belakang mungkin menunjukkan jenis V6 twin-turbo. Nettuno yang Maserati perkenalkan di supercar MC20 akan menjadi sempurna berkat tenaga 630 PS (621 tenaga kuda) dan torsi 730 Nm (538 pound-feet), jenis angka yang bahkan McLaren 600LT tidak dapat menandingi mesin V8 3.8 liter mesin twin-turbo.
Yang mencolok adalah desain gril depan, yang tampak tertutup seperti EV, bukan terbuka seperti kendaraan berbahan bakar fosil. Bagaimanapun, ingatlah bahwa studi desain tidak peduli dengan penempatan intake dan pendinginan mesin sebanyak tampilan mobil, terutama desain eksterior.
Rendering penuh CGI 3D juga disuguhi ban kinerja Pirelli P-Zero, spatbor melebar di bagian belakang, dan rumah kaca yang terinspirasi dari jet tempur dengan pilar A ramping. Interiornya tidak terlalu buruk berkat cluster instrumen digital dan sistem infotainment layar sentuh, pencahayaan ambient, dan hanya beberapa tombol fisik untuk AC dan pemanas.
Terakhir, pada Maserati GranTurismo Targa tidak ada transmisi manual; pedal aluminium pada roda kemudi disambungkan ke konverter torsi otomatis atau DCT pemindah cepat. [asl/timBX]