JAN 22, 2025@11:28 WIB | 43 Views
Kia mengeluarkan recall atau penarikan kembali dalam jumlah yang sangat besar untuk unit Sorento. Tercatat, sebanyak 74.469 Sorento yang terdampak dari recall ini.
Recall terpaksa dilakukan karena ditemukannya masalah yang berkaitan dengan lampu depan dan belakangnya yang bisa mati mendadak.
Dari dokumen yang diajukan ke Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), terungkap sumber masalahnya berasal dari masalah logika perangkat lunak di Unit Kontrol Domain Bodi (Body Domain Control Unit/BDC).
Sebagian besar SUV yang terlibat dalam penarikan kembali adalah Sorento varian non-hibrida. Ada 63.782 dari sekitar 74.000 total.
Sementara untuk hibrida standar mencakup 8.937 unit dan versi PHEV sebanyak 1.750 unit.
Kia telah menemukan solusi dari masalah ini. Nantinya, para dealer akan memasang perangkat lunak terbaru ke BDC. Perangkat lunak terbaru tersebut telah ditingkatkan untuk mencegah masalah yang sama hadir lagi di masa mendatang.
Menurut dokumen NHTSA, Sorento yang diproduksi pada atau setelah 19 September 2024, Sorento Hybrid yang diproduksi mulai 19 Juli 2024, dan model Sorento PHEV yang diproduksi mulai 20 Juni 2024, dilengkapi dengan perangkat lunak BDC terbaru dari pabrik. [wic/timBX]