MAY 02, 2020@12:00 WIB | 1,433 Views
Funnies Slammed mungkin kalimat pertama atas pandangan kami akan modifikasi Audi TT RS Mk2 ini. Warna biru ala tokoh kartun Smurf juga menjadi bagian yang unik atas supercar Audi ini, selain widebody yang inline dengan diameter offset velg, dan itu menjadi bagian penting dari line up modifkasi pabrikan Jerman ini.
Cepat atau lambat kami mungkin baru sadar bahwa Audi TT yang lahir diakhir tahun 2000-an dan awal tahun 2010-an menjadi berlian yang mewah, stylist dan tentunya iconic. Kualitas desain dan kinerja mobil dengan sederet modernitas dalam paket yang seimbang.
Apalagi kehadirannya sudah 20 tahun yang lalu, mungkin sudah menjadi perburuan para kolektor. Meski di eranya Audi TT tidak luput dari cemoohan karena desainnya yang nyeleneh sebagai supercar, akan tetapi kami sadar Audi TT banyak dipuji sekarang, karena kineja mesin generasi kedua Audi TT RS yang belum pernah disamai pabrikan lain.
Klan RS dianggap sebagai saudara perempuan dari RS3 orisinal, melebihi performance yang membuat kami takjub hingga sekarang. Tersembunyi dari body yang imut dan penuh dengan pembengkakan adalah mesin 2.5 turbo yang terkenal. Meski secara body bukan bermaterial alumunium ringan seperti yang dibuat Audi sekarang.
Tenaga mesin 340 hp digelontorkan melalui gardan depan dan belakang (quattro) mengerek akselerasi 0-100 kpj hanya 4.4 detik. Sementara generasi terakhir Audi RS dibuat meningkat menjadi 360 hp dengan akselerasi lebih cepat 4.2 detik di titik yang sama.
Mesin 2.5 TFSI cukup dikenal dikalangan pemain drag racing, itu yang menjadi sebab klan TT terlihat spinning dengan ban balap disertai percikan asap bahkan api. Sayang body yang tidak mendukung gaya street racing agak membuat para modifikator agak sulit uograde karena mirip dengan RS5, jadi jarang sekali modikator yang menawarkan modif bodinya.
Nah yang Anda lihat sekarang ini adalah hasil klimaks modifikasi TT yang bersumber dari Michigan. Tetap dengan line aerodinamika yang bulat, tidak ada garis-garis tegas yang diadopsi brand lain sebagai varian tertingginya. Konsep animasi Blue Smurf dipadukan dengan originalitas body, over fender dan spoiler depan yang berjarak belasan mili dari tanah. Itu berkat air suspensi empat titik yang mempertegas mengapa TT cukup pantas dikoleksi.
Spoiler belakang nan minimalis ditambah roofrack kotak Thule yang lucu untuk akhir pekan liburan Anda BlackPals. Kami tidak begitu terkesan dengan penyangga roofnya, tapi apa boleh buat, Audi TT RS mungkin hanya pantas di lintasan balap, tidak untuk mejeng selfie di pinggiran kali dan jembatan penuh kenangan itu. [Ahs/timBX]
