OCT 21, 2019@11:35 WIB | 1,443 Views
Hyundai Veloster memiliki dua gaya, setengah hatchback dan setengah lagi coupe. Hyundai Veloster akan semakin jantan dengan desain yang makin mengerucut. Automaker dari Korea Selatan berencana memperkenalkan desain off-roader berbasis Veloster selama edisi SEMA 2019. Pameran otomotif ini, mempertemukan tuner aftermarket dan modifikator terbesar di Amerika Serikat.
Hyundai mencium kesempatan dengan memperkenalkan konsep Veloster Grappler, sebagai compact car yang dipersiapkan mengarungi medan yang terjal, atau kelas khusus sport offroad dengan kelengkapan lampu sorotnya.
Veloster dilengkapi dengan roofrack dengan ban besar yang melilit velg Method yang cukup famous di dunia aftermarket USA. Foglamp Baja Design dipasang pada bilah bumper dengan flat bumper berbasis tubular. Lebih banyak lampu terpasang pada Thule, dan over fender berbahan plastik di atas lengkungan roda memungkinkan para builder untuk membuat Veloster lebih gahar secara look dan fungsional.
Mungkin, BlackPals terlewat sebuah panel surya yang dipasang di atap, menggerakkan pembangkit listrik portabel yang terintegrasi ke dalam kabin. Panel surya menutup saat mobil bergerak, dan sifatnya portable, memudahkan penumpang dapat membawanya dengan berjalan kaki, agar terisi daya meskipun tidak menyerupai penyimpan arus listrik. Hyundai juga mencatat telah menambahkan roll cage, kotak P3K, dan kursi bucket Recaro ke interior.
Tidak ada spesifikasi khusus mesin secara detail, meskipun kemungkinan tidak lebih besar dari empat silinder. Demikian pula, apakah Grappler adalah penggerak roda depan, seperti Veloster standar, atau bisa jadi sudah diupgrade menjadi all wheel drive.
Veloster konsep ini akan menjadi bagian dari lineup Hyundai ketika acara SEMA 2019 di Las Vegas, Nevada, pada 5 November esok. Tidak ada harapan mengarah ke fase produksi, itu sedikit terlalu ekstrem untuk sekedar tampil di ruang indoor dan itu ceruk pasar telah difahami Hyundai membuktikan menjadi salah gaya di masa lalu yang sampai sekarang tetap digemari.
Veloster ini bukan pertama kalinya bagi Hyundai melahirkan konsep liar yang tak terduga. Hyundai telah membangun beberapa varian middle engine yang berakselerasi seperti supercar, dan mobil dengan powertrain listrik, tetapi belum ada keputusan lampu hijau untuk produksi sayangnya.[Ahs/timBX]
