MAR 13, 2019@16:00 WIB | 1,598 Views
Presiden Joko Widodo menegaskan Indonesia telah siap menjadi tuan rumah ajang balap motor paling bergengsi di dunia MotoGP yang akan mengambil lokasi di kawasan wisata Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Seperti yang sebelumnya dikabarkan, tanda tangan kontrak antara Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) dengan Dorna sebagai penyelenggara MotoGP 2021-2023 sudah dilakukan pada 21 Januari 2019 silam, di Madrid, Spanyol. Kemudian dipertegas oleh presiden usai menerima CEO Dorna Sport SL Carmelo Ezpeleta di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (11/3).
"Ini yang pertama, kan sudah ada tanda tangan kerja sama antara ITDC dan Dorna untuk penyelenggaraaan MotoGP pada 2021. Ini tadi, Carmelo hanya ingin mendapatkan keyakinan bahwa kita siap baik dalam organisasi untuk menyiapkan infrastruktur menuju ke sana,” ujar presiden.
Turut pula dalam kesempatan itu, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M Mansoer dan beberapa pebalap MotoGP.
Dorna Sport merupakan pemegang hak siar kejuaraan dunia Grand Prix dan ITDC. Selain itu, pihak pengelola kawasan wisata Mandalika juga telah resmi mengumumkan kesepakatan gelaran MotoGP Indonesia di Mandalika mulai musim balap 2021.
Setelah berdialog di Istana, rombongan kemudian mengajak Presiden Jokowi untuk melihat langsung motor-motor dari tiga kelas yang digunakan para pebalap GP. Tiga motor tersebut diparkir di halaman Istana Kepresidenan Bogor, satu di antaranya dijajal dan dinaiki oleh presiden.
Presiden Jokowi memastikan Indonesia sudah siap menjadi tuan rumah MotoGP berkaca dari pelaksanaan Asian Games 2018 yang sukses.
"Siap. Asian Games yang mendatangkan 35.000 atlet saja kita siap mengorganisasi kok. Kita harus optimis, harus optimis," katanya.Soal perkembangan pembangunan infrastruktur pendukung, Presiden Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada ITDC.
"Ya, ini kita kan punya nanti di Qatar ada Moto 2 yang diikuti dari kita, ada Dimas Ekky Pratama juga. Tapi, ada juga ini Mario untuk Moto 3, ada juga. Ini saya kira ya kita memang harus berani melangkah dan menyiapkan, memang tugasnya Pak Menpora untuk kita nanti memiliki sirkuit di Mandalika," tutup Presiden yang didampingi Menpora Imam Nahrawi.
Seperti yang kita ketahui, Dimas Ekky dari Honda Team Asia membuka balapan Moto2 di Losail International Circuit, Qatar dengan finish diperingkat 24.