FEB 16, 2021@12:30 WIB | 897 Views
Deep Creek Cycleworks, sebuah perusahaan terkemuka berbasis di Diepenbeek, Belgia, melakukan kustomisasi terhadap BMW R nineT Pure 2017 berjuluk ‘Black Bull’ alias si Banteng Hitam nan unik. Si Black Bull ini merupakan motor terseksi dari sekian mahakarya luar biasa yang membungkam para pecinta otomotif.
Si Bavaria’s beast yang satu ini digerakkan oleh twin-cooled DOHC flat-twin behemoth yang menampung empat katup sejajar radial per silinder dan perpindahan raksasa (gargantuan displacement) 1.170cc. Pada sekitar 7.550 rpm, sang nasty animal ini mampu menghasilkan hingga 110 fiendish ponies. Di sisi lain, mesin dengan lembut menghasilkan tenaga puntir brutal sebanyak 86 pound-feet (116 Nm) pada 6.000 rpm.
Gearbox enam kecepatan konstan mengirim tenaga mesin ke ring 17 inci belakang melalui penggerak akhir poros yang menghasilkan kecepatan tertinggi 125 mph (201 kpj). Singkat cerita, superstar Motorrad adalah salah satu titik awal yang sangat baik bagi bengkel yang ingin menciptakan entitas tunggal spektakuler.
Pengrajin Deep Creek mengawalinya dengan mengganti tangki bahan bakar standar sepeda dengan modul gaya retro R100RT, yang telah banyak dimodifikasi untuk ditempatkan di rangka R nineT. Selanjutnya, roda stok dibuang untuk memberi ruang bagi sepasang alternatif bertali yang berhasil melihat bisnis. Alih-alih komponen pencahayaan pabrik, kita bakal menemukan unit lampu belakang Wunderlich dan Motogadget turn signals penerang perjalanan.
Untuk melengkapi semuanya, kru dilengkapi clip-on aftermarket dari katalog LSL, serta sadel satu tempat duduk dengan getaran cafe racer. Segera setelah pengerjaan estetika diselesaikan, ahli moto Belgia ini melanjutkan untuk menghormati flat-twin dengan tumpukan kecepatan aftermarket dan sistem knalpot yang direvisi untuk ukuran yang baik. Sentuhan akhir hadir dalam bentuk lapisan hitam gloss yang menyeramkan yang menyelimuti si “Black Bull” dari ujung kepala hingga ujung kaki. [asl/timBX]