MAY 31, 2021@13:00 WIB | 2,879 Views
Motor modifikasi tentunya memiliki model tersendiri, baik berupa tren hingga berdasarkan keinginan tersendiri. Berbicara tentang keinginan, maksudnya adalah motor yang dimodifikasi memiliki filosofi, baik dari karakter pemilik atau gabungan hal tertentu. Ini juga yang dilakukan Kustomotion Garage, yang berlokasi di Cinere, Depok yang selalu menyisipkan filosofi di setiap motor "racikannya".
"Awalnya kita buka di Tangerang nih. Cuma makin kesini, kita butuh lokasi besar dan dapatlah lokasi disini. Selain pindah ke lokasi baru, kita juga memperbarui alat-alat bengkel kita supaya kerjanya lebih efektif dan efisien," Papar Panji, Owner Kustomotion Garage.
Tak hanya bengkel modifikasi, di lokasi ini juga Panji membuka café dengan Kopi Tantangan, cuci motor dan detailing wash. Bengkel yang baru beberapa bulan dibuka di Cinere ini unik, karena ternyata mampu mendesain motor baik dari bodywork hingga painting.
“kita bisa mengerjakan motor jenis apa saja dan pengerjaannya itu tidak sebatas bodywork, tapi bisa juga painting hingga pinstrippe,” lanjutnya.
Menurutnya untuk memulai project di Kustomotion ada beberapa tahap, seperti pemilihan desain. Desain ini sendiri bisa dibawa oleh owner atau melalui tahapan diskusi. Memodifikasi motor tidak bisa 100% sama seperti sketsa yang dibuat, lantaran bentuk fisik motor, body motor yang harus disesuaikan pula dengan desain. Dalam hal diskusi inilah menurut Panji, ditemukan chemistry pas antara builder, owner dan hasil motor kelak. Untuk menyempurnakan desain motor, ia juga menghire desainer untuk dicetak lebih sempurna lagi.
Kemudian masuk pemilihan part. Biasanya, ketika desain sudah mencapai kesepakatan, part yang digunakan juga masuk dalam pendiskusian. Tingkatan part sendiri bermacam, mulai dari terbaik yang tentunya mahal hingga grade rendah. Disini builder memberikan masukan part terbaik dan tentunya meningkatkan durability bagi motornya. Ketiga adalah budget. Bisa dibilang tidak ada uang, tidak ada barang dan ini masuk hal krusial pula.
Setelah semuanya selesai dibicarakan, masuk ke dalam tahap pengerjaan. Untuk waktu pengerjaan sendiri, panji mengisyaratkan paling cepat waktu pengerjaan berkisar dua bulan dan paling lama tiga bulan, tergantung jenis motor dan tingkat kesulitan memodifikasinya.
“Saat ini kebanyakan motor yang masuk adalah Benelli Patagonian Eagle. Biasanya mereka minta dibilin bobber atau cari konsep lain. Ada satu motor yang punya customer kita yang tinggal di Jepang, minta dibuatkan motor yang filosofis,” kata panji.
Lanjut, Panji dan rekannya memulai modifikasi dari nol bahkan mencari motornya juga berasal dari Kustomotion sendiri. Widi, rekannya membuat karakter perpaduan antara Jepang dan Italia. Dari konsepnya ini, ia memberikan tema Radical Cruiser, yaitu perpaduan cruiser dan lekukan tajam yang dibentuk.
“Untuk motor custom, ngejaganya sih simpel seperti kalau sudah terkena air hujan, itu harus segera dibilas. Karena kan tingkat keasaman air hujan itu bisa merusak cat. Sekalian rutin cek ganti oli supya mesin kendaraan tetap terawat,” tutup Panji.[prm/timBX]