FEB 21, 2019@16:00 WIB | 1,779 Views
(LB48H menjadi hypercar hybrid pertama Lamboghini, selain rencana Terzo Millenio yang full electric)
Setelah Ferrari berencana meluncurkan mid engine hybrid dengan mesin V8-nya yang tenaganya lebih dari 711 hp pada 2020 nanti. Kini Lamborghini rupanya tidak tinggal diam untuk mengejar sebuah hypercar hybrid. Sebuah catatan dari laman Motoring, menyebutkan bahwa kode LB48H sebagai kode misterius yang akan diperkenalkan di Frankfurt Motor Show.
Federico Foschini selaku Lamborghini Chief Commercial Officer menyampaikan bahwa LB48H memang bukan sebuah nama resmi. Namun dia menjamin bahwa hypercar ini diprediksi menjadi sebuah produk yang besar untuk Lamborghini. LB48H dinilai akan menjadi keberlanjutan powertrain dari Lamborghini Aventador sebagai versi hybrid. Artinya ini menjadi perkawinan antara mesin V-12 dengan motor listrik yang memberikan tenaga pada roda depan. Sedangkan mesin berkapasitas 6.5 liter V12, mendistribusikan tenaganya ke system penggerak belakang.
(Terzo Millenio yang full electric namun semi autonomous)
Sampai saat ini belum ada laporan terkait berapa kapasitas baterai. Namun bila dibandingkan kabar sebelumnya, hypercar yang dapat bersinar dalam kegelapan, memiliki tenaga gabungan 838 hp. Jika dibreakdown, tenaga 49 hp dihasilkan dari motor elektrik, sedangkan mesin V12 menghasilkan tenaga 789 hp. Gabungan tenaga tersebut sudah termasuk paket baterai dan superkapasitor.
Tahun 2017 kemarin, Lamborghini telah memperkenalkan hypercar Terzo Milenio, sebuah hypecar yang full elektrik, sebagai sebuah masa depan brand. Itu memungkinkan kita akan mendapati baterai listrik untuk supercar Lamborghini. Foschini mengaku, brand Lamborghini akan memutuskan langkah elektrifikasi lebih dini, seperti halnya negara-negara yang memutuskan peraturan emisi yang semakin ketat.
Meski belum dirilis, LB48H telah dipesan publik, dan limitnya yang hanya 63 unit telah terjual habis pada Juli tahun lalu. Jumlah 63 unit ini menandakan tahun berdirinya Lamborghini pada 1963. Dan dalam beberapa laporan, brand tersebut telah memastikan bahwa Aventador SVJ sebagai varian baru yang terakhir tanpa teknologi hybrid. Dan keputusan ini membawa masa depan LB48H cukup dinanti, meski dalam jumlah terbatas. [Ahs/timBX]
