AUG 06, 2022@10:00 WIB | 780 Views
Masa depan dunia otomotif sekarang sudah bergeser ke arah elektrifikasi. Banyak pabrikan mobil besar sudah melakukan elektrifikasi untuk jajaran mobilnya. Uni Eropa sendiri sudah menetapkan bahwa produksi kendaraan pembakaran internal harus dihentikan mulai tahun 2030. Hal ini turut mendorong berbagai pabrikan otomotif untuk segera melakukan elektrifikasi.
Di Indonesia sendiri, tren kendaraan listrik juga mulai marak. Bahkan saat ini tercatat sudah ada 20 lebih kendaraan listrik yang dijual di Indonesia. Walau demikian, sebagian besar penjualan mobil di dunia masih didominasi oleh kendaraan pembakaran internal.
Walaupun masih tergolong baru di dunia otomotif, kendaraan listrik punya berbagai kelebihan dibandingkan kendaraan pembakaran internal. Oleh karena itu, berikut ini adalah 5 kelebihan kendaraan listrik dibandingkan kendaraan pembakaran internal:
1. Lebih hemat energi
Rata-rata kendaraan pembakaran internal punya efisiensi bahan bakar hanya 40%. 60% dari bahan bakar ini hilang melalui panas dan gesekan. Akibatnya, kendaraan pembakaran internal mengkonsumsi lebih banyak energi dalam menempuh jarak yang sama dibandingkan kendaraan listrik.
2. Tidak berisik
Karena tidak memiliki sistem pembuangan, kendaraan listrik beroperasi dengan polusi suara yang lebih sedikit dan memiliki akselerasi dan deselerasi yang lebih halus.
Selain itu, pusat gravitasi yang lebih rendah memberikan handling, kenyamanan, dan daya tanggap yang lebih baik. kendaraan listrik juga cenderung menggunakan lebih sedikit energi dalam lalu lintas kota yang berorientasi stop-and-go.
3. Biaya perawatan lebih rendah
Meskipun saat ini kendaraan listrik punya harga yang relatif lebih mahal daripada kendaraan konvensional, kendaraan listrik punya biaya perawatan yang lebih sedikit dibandingkan kendaraan konvensional. Kendaraan listrik punya fast moving part yang jauh lebih sedikit dan oleh karena itu biaya perawatannya lebih murah.
Walau begitu, kendaraan listrik memang masih membutuhkan perawatan. Komponen rem, ban dan fast moving part lainnya harus diperiksa secara berkala, sesuai dengan instruksi pabrikan. Jadwal pemeriksaan ini cenderung lebih jarang terjadi daripada kendaraan konvensional karena beberapa kendaraan listrik punya efek pengereman regeneratif yang membuat ban dan kampas rem tidak cepat aus.
4. Listrik lebih murah dari bensin
Mengingat harga bahan bakar yang semakin mahal akhir-akhir ini, kendaraan listrik mungkin bisa jadi pilihan kendaraan untuk komuter di perkotaan. Karena menggunakan listrik, mobil listrik bisa diisi ulang di rumah sendiri. Walaupun mungkin tagihan listrik rumah membengkak, tapi ini relatif lebih hemat daripada membeli bahan bakar yang harganya masih tinggi saat ini.
Selain itu, kendaraan listrik bahkan mampu berubah menjadi generator tenaga listrik dan mengisi ulang energi sendiri melalui teknologi pengereman regeneratif yang sudah disematkan di beberapa mobil listrik saat ini. [fdlh/timBX] berbagai sumber
