AUG 09, 2021@11:00 WIB | 707 Views
Blackpals mungkin belum pernah mendengar nama Radford sebelumnya, dan itu dapat dimengerti. Sebab, usaha coachbuilding atau karoseri Inggris ini belum ada pada akhir 1960-an. Tapi sekarang desainer Mark Stubbs, spesialis otomotif Ant Anstead, dan Juara Dunia Formula 1 Jenson Button telah menghidupkan kembali merek Radford tersebut. Dan, hasil akhir dari trio ahli tersebut adalah coachbuilt Lotus Type 62-2 yang cantik. Awalnya mobil ini dibuat oleh Radford sebagai proyek baru pertama perusahaan tersebut.
Terinspirasi oleh mobil balap Lotus Type 62 yang ikonik dari tahun 1960-an, versi jalan raya modern ini memadukan isyarat retro dan komponen sasis kontemporer dari Lotus Evora terbaru. Terpasang di tengah adalah mesin V6 3,5 liter supercharged yang menghasilkan 600 tenaga kuda (447 kilowatt), tergantung pada spesifikasinya. Tipe dasar 62-2 "Classic" menggunakan mesin 3,5 liter supercharged standar Lotus Evora untuk menghasilkan tenaga 430 hp (321 kW).
Model "Gold Leaf" menggunakan mesin yang sama, tetapi dengan tenaga 500 hp (373 kW) berkat piston dan camshaft yang ditingkatkan. Pada bagian atas kisaran adalah varian "JPS", yang menawarkan supercharger baru dan tuning software yang di-upgrade untuk membawa total output menjadi 600 tenaga kuda (447 kW). Model atau trim Classic menggunakan transmisi manual enam kecepatan standar dengan kopling ganda tujuh kecepatan opsional. Sedangkan trim Gold Leaf dan JPS menggunakan DCT secara eksklusif serta dilengkapi dengan limited-slip differential elektronik.
Versi Classic dan Gold Leaf juga mendapatkan rem AP Racing empat piston, sedangkan JPS memilih stopper karbon-keramik yang lebih bertenaga. Terlepas dari trimnya, masing-masing Type 62-2 menggunakan sasis monocoque Lotus yang sama. Dengan subframe belakang bespoke yang dirancang oleh Radford untuk meningkatkan kekuatan, kekakuan, dan kelincahan. Pengaturan itu juga membantu menjaga bobotnya tetap rendah. Type 62-2 memiliki berat kering hanya 2.204 pon (1.000 kilogram).
Perusahaan juga mencatat bahwa Jenson Button secara pribadi mengkalibrasi mobil untuk mencapai "rasa kemudi yang luar biasa dan feedback dari driver." Secara style, versi Classic adalah yang paling halus. Dirancang tanpa sayap belakang, versi ini menggunakan roda 17 inci di depan dan roda 18 inci di belakang.
Model Gold Leaf memberi penghormatan kepada mobil balap Lotus klasik dengan corak retro, aerodinamis yang berfokus pada trek. Sedangkan spoiler "double ducktail" menonjol yang khusus diterapkan oleh Lotus dipasang untuk meningkatkan downforce di lintasan. Pada bagian dalam, Type 62-2 memiliki dua kamera "wing mirror" yang memproyeksikan gambar dunia luar ke pilar A dari sisi pengemudi dan penumpang.
Kaca spion juga merupakan kamera karena panel belakang yang kokoh dan cluster digital 6,0 inci berada tepat di belakang kemudi. Dasbor digital mencakup konektivitas Wi-Fi dan Bluetooth, sehingga memungkinkan Anda untuk mengoperasikan audio dari ponsel melalui lima speaker di dalam kabin.
Radford tidak menyebutkan harga mobil ini, tapi produksinya terbatas hanya 62 unit di seluruh dunia. Yang jelas, bisa dibayangkan harga Type 62-2 ini tidaklah murah. Produksi akan dimulai di fasilitas perusahaan di California mulai akhir tahun ini, dengan contoh pertama diharapkan mulai beroperasi pada awal 2022.[ibd/timBX]
