JUN 28, 2018@10:00 WIB | 1,216 Views
Magna berencana akan perluas produksinya di Cina. Perusahaan pemasok otomotif ini sedang mempersiapkan peluncuran dua usaha patungan dengan perusahaan otomotif lokal, BAIC. Kedua perusahaan tersebut ingin mengembangkan kendaraan energi baru dan Magna siap untuk mengambil alih fasilitas BAIC yang akan memproduksi 180.000 kendaraan listrik dalam setahun.
(Magna bekerjasama dengan BAIC membuka pabrik mobil listrik di China)
Magna International yang berpusat di Kanada memiliki klien besar seperti BMW atau Jaguar Land Rover. Namun saat ini Magna akan memperluas perusahaannya ke daratan Asia untuk membangun mobil listrik di sana.
Mitra mereka adalah BAIC dan telah berencana merancang dan memproduksi kendaraan listrik premium untuk pasar domestik, yang saat ini sedang marak di China.
(Magna juga telah memiliki pengalaman bekerjasama dengan BMW, dan Daimler)
Don Walker, CEO Magna International mengatakan ini adalah pertama kalinya mereka memperluas operasi mereka di luar manufaktur mereka yang sebelumnya ditempatkan di kota Graz di Austria.
“Operasi kerjasama ini menandai tonggak bersejarah bagi Magna. Untuk pertama kalinya kami akan menyediakan pelanggan kami dengan mobil yang direkayasa dan dibangun di luar fasilitas manufaktur kendaraan lengkap kami di Graz, Austria,” kata Don Walker.
(Nantinya, Magna akan menggunakan fasilitas pabrik BAIC)
Kontrak telah ditandatangani dengan anak perusahaan BAIC, BJEV di Nanjing. Usaha patungan rekayasa dan manufaktur tersebut diharapkan dapat mengambil alih fasilitas manufaktur BAIC yang ada di Zhenjiang, Provinsi Jiangsu. Produksi kendaraan listrik pertama dijadwalkan akan diluncurkan pada tahun 2020. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi hingga 180.000 kendaraan listrik per tahun.[prm/timBX]