OCT 31, 2018@08:30 WIB | 2,436 Views
Mazda Australia telah mengumumkan pembaruan terbaru untuk sistem hiburan/informasi berupa peningkatan mirroring smartphone untuk memungkinkan pengoperasian Apple CarPlay dan Android Auto. Namun Mazda menyebutkan tidak semua kendaraan dapat dipasangkan Apple CarPlay dan Android Auto, karena fitur ini hanya dapat digunakan pada kendaraan yang diproduksi mulai awal 2014 dan seterusnya.
Apple CarPlay dan Android Auto memungkinkan pengguna untuk mengakses fitur lainnya seperti Google Maps, Spotify dan aplikasi populer lainnya melalui layar infotainment mobil. Fitur ini juga memungkinkan kontrol suara dan pesan teks juga, sehingga memudahkan para pengemudi jika membutuhkan ponsel ketika berkendara.
Mazda telah dikritik banyak pihak karena tidak memberikan sistem integrasi smartphone populer tersebut ke lini mobilnya, padahal jika dilihat sudah banyak kompetitornya menggunakan Apple CarPlay dan Android Auto, bahkan sejak 2014 silam. Ferrari FF merupakan salah satu kendaraan yang sudah menggunakan fitur ini sejak lama, sementara Hyundai juga sudah menggunakan fitur dari Apple dan Android tersebut.
Tidak hanya itu, Mazda juga ternyata sudah ketinggalan zaman ketika diketahui bahwa Honda telah menyematkan fitur Apple CarPlay, khusus untuk Honda Goldwing , pada pertengahan 2017.
Ada sekitar 370.000 unit Mazda yang dilengkapi dengan sistem infotainment MZD Connect yang memenuhi syarat untuk menggunakan Apple CarPlay dan Android Auto. Bagi pengguna Mazda yang ingin meningkatkan sistem infotainmentnya, mereka wajib menggelontorkan biaya sekitar AUD$ 495 atau sekitar Rp 5,3 juta.[prm/timBX]