NOV 12, 2018@14:00 WIB | 2,022 Views
Verstappen memimpin perlombaan atas Hamilton dan tampaknya memegang kendali sampai Ocon berusaha untuk memaksakan laju di tikungan pertama dan akhirnya mengenai pembalap Red Bull tersebut.
Kontak itu membuat Verstappen ke posisi kedua, di belakang Hamilton, dan membuat mobilnya mengalami kerusakan yang signifikan sekaligus menjadi sulit untuk menantang Mercedes.
Verstappen sangat marah setelah balapan, menyebut Ocon sebagai orang “idiot” dan terjadi perdebatan serta serangan fisik yang akhirnya membuat FIA turun tangan, tetapi Hamilton merasa pembalap asal Belanda itu bisa menanganinya secara berbeda.
“Saya melihat itu terjadi,” kata Hamilton. “Itu bukan sesuatu yang aneh, saya tidak terkejut.
“Saya melihat mereka berlomba tetapi mereka tidak berpacu untuk posisi yang sama. Saya akan berada dalam kerangka berpikir yang berbeda.
“Untungnya dia bisa terus berjalan, tidak ada yang terluka dan itu adalah insiden balap seperti biasanya. “Max adalah pembalap yang sangat berenergi dan memiliki semangat juang, jadi hal semacam itu (perdebatan) tidak bisa dibenarkan. Tetapi saya sangat bangga bisa menang, saya tidak peduli dengan orang lain.”
Ocon diberi penalti 10 detik berhenti terkait bentrokan itu, meskipun ada protes dari tim Force India bahwa Verstappen adalah salah satu yang bersalah.
Ketika Hamilton bergabung dengan Verstappen di ruang pengemudi sebelum acara perayaan podium, Verstappen mengatakan pada Hamilton bahwa Ocon “diizinkan untuk melepaskan dirinya sendiri”.
Sementara Verstappen setuju, sebelum menambahkan “tetapi Anda tidak bisa menabrak seperti itu”, dan Hamilton juga mengatakan: “Anda memiliki lebih banyak kerugian daripada dia. Dia tidak akan rugi. ”[aha/timBX]
