DEC 09, 2024@17:00 WIB | 117 Views
Mercedes-Benz melanjutkan tradisi yang telah berlangsung hampir seabad dengan mengirimkan Mobil Paus baru kepada Bapa Suci, berdasarkan G-Class listrik terbaru. Paus Fransiskus telah diberi mobil kustom baru pada kesempatan Yubelium 2025 yaitu sebuah peristiwa yang terjadi setiap 25 tahun.
CEO Mercedes-Benz Ola Kallenius secara langsung menyerahkan Mobil Paus minggu ini, dengan kendaraan berbasis G580 listrik dengan teknologi EQ yang disesuaikan melalui kerja sama dengan Vatikan.
Mercedes-Benz telah memasok mobil ke Vatikan selama hampir satu abad, dengan beberapa mobil Paus didasarkan pada G-Wagen selama empat dekade terakhir yang pernah digunakan oleh Paus Yohanes Paulus II, Benediktus XVI, dan Fransiskus.
Ini juga bukan mobil Paus bertenaga listrik pertama, sebelumnya Renault pernah menyumbangkan dua mobil Paus bertenaga listrik Kangoo Maxi ZE pada tahun 2012.
Yang Mulia dikenal menghindari pamer kemewahan dan kekayaan secara terang-terangan, menggunakan Ford Focus tua dari armada mobil Vatikan untuk perjalanan di Kota Suci pada tahun-tahun sebelumnya, dan pernah terlihat mengendarai Renault 4 tahun 1984, hadiah pribadi dari seorang pendeta Italia.
Sementara G580 listrik menggunakan empat motor listrik untuk menghasilkan daya gabungan 432 kW dan 1163 Nm yang memungkinkan waktu tempuh 0-100 km/jam dalam 4,7 detik, yang berpotensi menjadikannya Mobil Paus terkuat dalam sejarah. Mercedes-Benz mengatakan kendaraan tersebut telah "disesuaikan dengan kecepatan sangat rendah yang dibutuhkan untuk tampil di depan publik".
Mobil Paus pada dasarnya adalah sebuah mobil pikap, dengan kursi putar di tengah yang dipasang di bak dengan pintu berengsel belakang di sisi kanan untuk akses beserta tangga dan dua kursi menghadap ke dalam di bagian belakang untuk pengawalan keamanan Paus.
Dirancang sebagai kabin terbuka, G-Wagen berwarna putih mutiara dilengkapi dengan hardtop kubah yang dapat dilepas yang juga dapat dipasang "jika hujan atau cuaca buruk". Diperkirakan sekitar 33 juta peziarah Katolik akan datang ke Kota Vatikan untuk merayakan Yubelium 2025. (ibd/timBX)