DEC 20, 2024@14:30 WIB | 61 Views
Ada beberapa sistem mengemudi otonom SAE Level 3 yang memungkinkan pengemudi mengalihkan pandangan dari jalan saat melaju. Drive Pilot dari Mercedes adalah salah satunya, dan sistem tersebut baru saja disetujui untuk digunakan pada kecepatan hingga 95 km/jam (59 mph) di Jerman.
Hal ini menjadikannya sistem Level 3 tersertifikasi tercepat dalam mobil produksi, dan merupakan langkah besar mengingat sebagian besar sistem Level 3 dibatasi hanya untuk digunakan dalam lalu lintas berhenti-jalan yang lambat. Drive Pilot tersedia di dua negara bagian di AS, California dan Nevada dan saat ini dibatasi hingga 40 mph (65 km/jam) di S-Class.
“Dengan teknologi inovatif dari Mercedes‑Benz, kami selalu ingin menawarkan nilai tambah kepada pelanggan kami," kata Markus Schäfer, Anggota Dewan Manajemen Mercedes‑Benz Group AG, Chief Technology Officer, Development & Purchasing.
"Saat DRIVE PILOT diaktifkan, Anda dapat berkonsentrasi pada hal lain sementara mobil mengambil alih tugas mengemudi. Dengan versi yang lebih canggih, yang kini telah disertifikasi oleh Otoritas Transportasi Motor Federal Jerman, hal ini juga memungkinkan pada kecepatan 95 km/jam di Jerman dalam kondisi tertentu,” tambahnya.
Mengemudikan Pilot Bukanlah Otonomi Penuh
Kata-kata penting yang digunakan Schäfer di sana adalah "dalam kondisi tertentu." Itu tidak berarti pengemudi Mercedes dapat selalu melaju di jalan dan melaju dengan kecepatan 59 mph (95 km/jam) sambil menelusuri situs-situs yang menakutkan atau menonton video di ponsel mereka.
Sistem ini tidak berfungsi di jalan-jalan perumahan dan pengemudi harus dapat mengambil kendali jika perlu , artinya tidak boleh tidur sebentar di depan kemudi. Namun, saat pengemudi melihat layar atau membaca buku atau koran, Mercedes sangat cermat dengan teknologinya. Merek tersebut telah mengembangkan lampu biru kehijauan "khusus" yang menunjukkan dari luar apakah DRIVE PILOT aktif.
Memberitahu Semua Orang Bahwa Anda Tidak Sedang Mengemudi
Ide lampu berwarna biru kehijauan ini adalah untuk memberi tahu pengemudi lain agar tidak panik jika ada orang yang duduk di kursi pengemudi dan membaca koran, dan penegak hukum tahu saat mobil dikendalikan komputer. Mercedes yakin sistem ini akan "secara substansial meningkatkan penerimaan publik terhadap kendaraan dengan sistem kemudi otomatis." Sistem ini belum disetujui, tetapi Mercedes memberitahukan bahwa pihak berwenang di California dan Nevada telah menyetujui "Lampu Penanda Mengemudi Otomatis" untuk tujuan pengujian.
Pembaruan akan segera diluncurkan ke model Mercedes S-Class dan EQS dengan Drive Pilot sebagai opsi di Jerman, karena saat ini hanya model tersebut yang menjalankan sistem tersebut. Namun, Mercedes berencana untuk meluncurkan sistem tersebut ke model lain dalam beberapa tahun ke depan. (ibd/timBX)